Sapi Kurban 2025 Prabowo Dari Mana? Yuk Intip 6 Daerah Asalnya
JAKARTA, iNewsBekasi.id - Sapi kurban milik Prabowo dari mana? Adalah pertanyaan yang pasti banyak ditanyakan oleh sebagian masyarakat. Setiap tahunnya Prabowo Subianto selaku Presiden RI ke-8 dikenal selalu menyalurkan hewan kurban berkualitas tinggi ke berbagai daerah. Kira-kira daerah mana saja yang dipilih oleh prabowo? Yuk simak selengkapnya.
Sapi kurban Presiden Prabowo pada Idul Adha 2025 berasal dari berbagai daerah di Indonesia, di antaranya adalah Lumajang, Lamongan, Klaten, Bone, Kolaka Utara dan yang terakhir adalah Bangka Belitung.
Semua sapi yang dibeli oleh Prabowo merupakan sapi dari peternak lokal sebagai bentuk dukungan dan apresiasi terhadap peternakan dalam negeri serta pemberdayaan ekonomi desa.
Sapi Kurban 2025 Prabowo Dari Mana?
Presiden RI ke-8 itu memilih seekor sapi lokal jenis Simental dari Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, sebagai hewan qurban untuk Idul Adha 2025. Sapi jantan ini berasal dari Desa Dawuhan Lor, Kecamatan Sukodono, Kabupaten Lumajang.
Faktanya, pemilik sapi tersebut merupakan Kepala Desa Dawuhan Lor yang bernama Bapak Andi Rohman.
Pemilihan sapi dilakukan langsung oleh pihak Sekretariat Presiden melalui video call untuk melihat kondisi hewan sebelum sepakat untuk transaksi.
Sapi kurban selanjutnya berasal dari Lamongan, Jawa Timur tepatnya di Desa Puter, Kecamatan Kembangbahu. Sapi yang dibeli Prabowo merupakan sapi jenis Belgian Blue dengan bobot sekitar 1,2 ton dan usia 3,5 tahun.
Dibanderol dengan harga Rp100 Juta, sapi ini diberi nama Oreo oleh anak dari pemilik hewan ternak tersebut yang telah merawat sapi itu sejak kecil.
Pemilik sapi, Suwignyo, mengatakan bahwa perawatan sapi Oreo sama seperti sapi lain yang ada di kandangnya, tetapi untuk porsi makan Oreo makan tiga kali lipat lebih banyak daripada sapi lainnya.
Sapi jenis Limosin bernama Turbo yang berada di Kabupaten Bone telah dipilih oleh Prabowo sebagai salah satu sapi kurban tahun ini. Bobotnya yang mencapai lebih dari 1 ton itu masih dalam tahap verifikasi serta penyelesaian administrasi oleh tim kepresidenan. Rencananya, sapi Turbo akan disembelih di Kecamatan Bengo, Kabupaten Bone.
Sapi keempat dipilih Presiden Prabowo Subianto dengan bobot sekitar 1,1 ton yang berlokasi di Desa Mranggen, Kecamatan Jatinom, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah. Sapi jenis Simental Cross ini bernama Bima yang berumur 2,5 tahun. Sapi yang dibanderol Rp94,5 Juta ini milik peternak lokal yang bernama Ari Diponegoro. Rencananya, sapi ini akan diserahkan dan disembelih di Masjid Agung Al Aqsha, Kabupaten Klaten, sebagai bagian dari bantuan kurban Presiden Prabowo.
Untuk Bangka Belitung sendiri, Presiden Prabowo Subianto menyalurkan delapan ekor sapi kurban berukuran besar untuk Hari Raya Idul Fitri tahun ini. Semua sapi dibeli langsung dari peternak lokasi di Bangka Belitung yang terdiri dari:
3 ekor sapi Simental dengan bobot 1,1 ton
2 ekor sapi Limosin dengan bobot lebih dari 900kg
2 ekor sapi Brahman dengan bobot lebih dari 1 ton
1 ekor sapi Brangus seberat 890 kg
Satu ekor sapi jumbo berbobot 817 kg disumbangkan oleh Prabowo di Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara. Sapi jenis Limosin ini telah berusia lebih dari tiga tahun dan berasal dari peternak lokal di Kecamatan Lasusua, Kolaka Utara. Sapi ini telah diperiksa secara menyeluruh oleh dokter hewan dan dilengkapi surat keterangan sehat. Nilai pasar sapi tersebut diperkirakan mencapai Rp 85 juta.
Bantuan sapi kurban dari Presiden Prabowo ini diharapkan dapat membantu masyarakat kurang mampu untuk dapat merayakan Idul Adha dengan baik dan mendukung peternakan lokal di berbagai daerah.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta