Doa Santri Jadi Alasan Keluarga Kebumikan Suryadharma Ali di Ponpes Miftahul Ulum Cikarang
CIKARANG BARAT, iNewsBekasi.id – Mantan Menteri Agama Suryadharma Ali dimakamkan di lingkungan Pondok Pesantren Miftahul Ulum, Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, Kamis (31/7/2025) sekitar pukul 14.00 WIB.
Sang istri, Wardhatul Asriah bersama putri bungsunya Nadia Jesica Nurul Wardani tampak menunduk dan menangis saat jenazah Suryadharma diturunkan ke liang lahat. Ratusan santri dan warga sekitar turut melantunkan doa mengiringi proses pemakaman.
Menurut Kholid Hidayat, rekan sekaligus perwakilan keluarga, Almarhum Suryadharma Ali dikenal sebagai sosok yang baik. Pihak keluarga berharap segala kebaikannya dibalas dengan kenikmatan di alam kubur.
“Beliau insya Allah orang baik. Sekarang sudah berada di dalam makam ini, insya Allah akan mendapatkan nikmat kubur,” ujar Kholid seusai prosesi pemakaman.
Kholid mengungkapkan, sempat terjadi tarik-menarik mengenai lokasi pemakaman. Awalnya, keluarga berencana memakamkan Suryadharma di pondok pesantren yang berada di Kampung Mariuk RT 002/008, Desa Gandasari, Kecamatan Cikarang Barat.
Sempat muncul arahan dari Istana Negara agar jenazah dimakamkan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan, karena Suryadharma merupakan penerima Bintang Mahaputera Adipradana pada 2013 sehingga berhak dimakamkan di TMP.
Namun, sang istri akhirnya bersikeras agar Suryadharma dimakamkan di pondok pesantren. Alasannya, agar doa dari para santri tidak pernah terputus untuk almarhum.
“Tadi sebelum berangkat ke sini sempat alot, tarik-menarik, ingin dimakamkan di Kalibata. Tapi insting istrinya tajam, ingin di sini, supaya selalu didoakan para santri. Insya Allah akan mendapat nikmat kubur,” ungkap Kholid.
Diketahui, mantan Menteri Agama sekaligus mantan Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini menghembuskan napas terakhir di Rumah Sakit Mayapada Kuningan, Jakarta, Kamis pagi.
Sebelum dikebumikan, Almarhum disemayamkan di rumah duka: Jalan Cipinang Cempedak I No.30, Cipinang Cempedak, Kecamatan Jatinegara, Kota Jakarta Timur, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 13340.
Editor : Abdullah M Surjaya