get app
inews
Aa Text
Read Next : Kemendiktisaintek–Kemensos Buka Jalur Afirmasi, Siswa Sekolah Rakyat Bisa Masuk Kampus Favorit!

Kuliah Jurusan AI Bikin Cuan! Ini 7 Pekerjaan Bergengsi untuk Lulusan Artificial Intelligence

Rabu, 05 November 2025 | 12:28 WIB
header img
7 prospek kerja jurusan Artificial Intelligence (AI) yang menjanjikan di era digital. Foto/Ilustrasi/Istimewa

JAKARTA, iNewsBekasi.id- Perkembangan teknologi kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI) kini semakin pesat dan membawa dampak besar di berbagai sektor industri. Tak heran, jurusan AI menjadi salah satu program studi paling diminati di perguruan tinggi, baik negeri maupun swasta, karena menawarkan peluang karier yang luas dan menjanjikan.

Lulusan jurusan AI dibutuhkan hampir di semua bidang, mulai dari teknologi, bisnis, kesehatan, hingga pendidikan. Berikut tujuh prospek kerja terbaik bagi lulusan jurusan Artificial Intelligence (AI), sebagaimana dikutip dari laman Startup Campus.

1. Machine Learning Engineer

Profesi Machine Learning Engineer bertugas merancang dan memelihara sistem machine learning untuk menyelesaikan berbagai permasalahan seperti prediksi, klasifikasi, dan clustering.

Dalam prosesnya, mereka menggunakan data yang diolah oleh sistem pembelajaran mesin untuk menghasilkan keputusan yang cerdas dan efisien.
Keahlian yang dibutuhkan: ilmu komputer, pemrograman, machine learning, deep learning, dan cloud computing.

2. AI Research Scientist

Seorang AI Research Scientist berperan penting dalam melakukan riset dan mengembangkan algoritma baru agar sistem AI semakin canggih dan efektif.

Contohnya, algoritma rekomendasi di media sosial seperti Instagram dikembangkan melalui penelitian mendalam oleh para ilmuwan AI.

Keahlian yang dibutuhkan: ilmu komputer, matematika, statistik, machine learning, deep learning, serta kemampuan berpikir analitis yang kuat.

3. Robotics Engineer

Profesi Robotics Engineer fokus mengembangkan robot yang mampu berinteraksi dengan dunia nyata. Kini, banyak robot berbasis AI digunakan di rumah sakit, manufaktur, hingga layanan publik.

Contohnya, robot pengantar makanan di rumah sakit atau robot asisten di pabrik yang membantu meningkatkan efisiensi kerja.

Keahlian yang dibutuhkan: ilmu komputer, robotika, elektronika, mekanika, serta kemampuan pemrograman yang baik.

4. AI Ethics Specialist

Seiring meluasnya penggunaan AI, muncul kebutuhan akan pakar etika AI (AI Ethics Specialist). Profesi ini memastikan penerapan teknologi AI berjalan sesuai prinsip moral, hukum, dan kebijakan publik.

“Seorang AI Ethics Specialist berperan penting dalam membangun kepercayaan masyarakat terhadap teknologi AI,” tulis Startup Campus.

Keahlian yang dibutuhkan: pengetahuan tentang AI, etika, hukum, dan kebijakan publik.

Editor : Wahab Firmansyah

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut