BEKASI, iNews.id - Pj Bupati Bekasi, Dani Ramdan melakukan tinjauan langsung aliran Sungai Cilemahabang di Kampung Cabang, Desa Sukaraya, Kecamatan Karangbahagia, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat yang hitam dan berbau, Senin (6/8/2021).
Kondisi sungai tersebut diduga karena tercemar limbah.
Selain PJ Bupati Bekasi, kunjungan itu turut dihadiri unsur Forkopimda Kejari dan Ketua DPRD Kabupaten Bekasi BN Kholik.
Selanjutnya, Karnadi Camat Karangbahagia dan Wakapolres Metro Bekasi AKBP Dedi Murti
Kunjungan itu sebagai tindak lanjut kondisi hitam dan berbaunya sungai Cilemahabang yang masih digunakan warga untuk kebutuhan sehari-hari
Dani Ramdan mengungkapkan kunjungannya tersebut dikarenakan ramainya pemberitaan di TV Nasional mengenai sungai Cilemahabang yang hitam dan berbau.
Masyarakat bahkan masih memakai air sungai Cilemahabang yang hitam dan berbau. Parahnya, terdapat banyak sampah di aliran sungai tersebut.
Ketika meninjau lokasi, dia menemukan adanya warga yang melakukan aktivitas di pinggir sungai yang tercemar.
Oleh karena itu, dirinya telah memerintahkkan BPBD KabupatenBekasi guna memberikan bantuan air bersih untuk warga sekitar.
Selain itu, Pj Bupati Bekasi serta Forkopimda menelusuri sungai Cilemahabang sampai batas bening dan menemukan kemungkinan penyebab tercemarnya sungai.
Pihaknya bersama aparat penegak hukum akan menindak lanjuti temuan dengan memberikan sanksi sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan.
Terlebih, Pj Bupati Bekasi Dani Ramdan bakal menindak tegas oknum oknum perusahaan yang sengaja membuang limbah ke sungai Cilemah Abang.
Forkopimda akan mengecek perusahaan mana saja yang membuang limbah di sungai tersebut.
"Pak Kapolres dan jajaran Intelnya sudah mengamati dan akan memanggil para pengusaha seperti apa perusahaan yang membuang limbah," kata Pj Bupati Ramdan, Selasa (7/8/2021).
Editor : Eka Dian Syahputra