Ribuan Pelajar di Bandung akan Iringi Jenazah Eril Menuju Tempat Peristirahatan Terakhir

BANDUNG, iNews.id - Ribuan pelajar dari puluhan sekolah di Kota Bandung, Kota Cimahi, Kabupaten Bandung bakal mengiringi jenazah Emmeril Kahn Mumtadz (Eril) dari rumah duka, Gedung Negara Pakuan ke tempat peristirahatan terakhirnya.

Selain wujud dukacita dan belasungkawa, para pelajar akan memberikan doa dan lantunan salawat untuk almarhum Emmeril di sepanjang perjalanan menuju lokasi pemakaman di kawasan Cimaung, Banjaran, Kabupaten Bandung, Senin (13/6/2022).

Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Jawa Barat, Dedi Supandi mengatakan, pihaknya mendapatkan aspirasi dari forum siswa, komunitas pelajar, hingga organisasi yang hendak mendoakan Eril, sapaan akrab Emmeril. Ia mengatakan, mereka akan berdiri di sejumlah titik yang akan dilalui iring-iringan pengantar Eril menuju pemakaman.

"Jadi ada aspirasi dari komunitas pelajar maupun organisasi. Mereka akan memberikan penghormatan, mendoakan, dan salawat kepada jenazah ananda Eril di sepanjang rute perjalanan menuju makam," ujar Dedi, Minggu (12/6/2022).

Dedi mengizinkan para pelajar yang hendak menyambut sekaligus memberikan penghormatan terakhir untuk Eril menuju pemakamannya. Khususnya, untuk pelajar di sekolah yang masuk dalam rute iring-iringan pengantar Eril.

"Saya mempersilakan kepada siswa dan siswi karena ananda Eril ini kan putra dari pemimpin kita di Jabar," katanya.

Kendati demikian, Dedi berharap, para pelajar dapat tertib ketika menyambut dan mendoakan Eril hingga tiba di pemakaman.

"Mungkin ada yang akan membawa bunga, silakan, tapi mohon yang tertib saat berdiri di sepanjang jalan rute yang dilalui oleh jenazah," katanya.

Menurut Dedi, almarhum Eril pantas menjadi panutan bagi seluruh pelajar di Jabar, baik dari segi akademik maupun pribadinya. Hal itu yang menjadi alasan para pelajar mengajukan aspirasi untuk menyambut Eril di perjalanan sebagai penghormatan terakhir.

"Karena kita tahu, pribadi ananda Eril ini sangat menjaga dan peduli kepada orang sekitarnya. Sebelum mengalami musibah di Sungai Aare pun almarhum memastikan keluarganya untuk safe," tuturnya.

Editor : Eka Dian Syahputra