HOUSTON, iNews.id - Pemerintah Kota New York, Amerika Serikat berencana melarang tunawisma dan orang dengan gangguan jiwa memakai kereta bawah tanah. Tujuannya ialah mengurangi ketakutan akan kejahatan di kereta yang dilakukan terhadap penumpang tidak bersalah.
Wali Kota New York, Eric Adams dan Gubernur New York Kathy Hochul pada Jumat meluncurkan rencana baru untuk membuat sistem kereta bawah tanah kota lebih aman bagi semua pengguna. Inisiatif keselamatan merupakan tindakan bersama antara NYC dan negara bagian New York.
Adams, yang merupakan mantan petugas polisi transit Kota New York mengatakan, langkah ini diambil sebagai respon dari insiden mematikan bulan lalu. Seorang pria tunawisma dengan riwayat penyakit mental mendorong seorang wanita hingga tewas di depan kereta bawah tanah.
Pada Kamis (17/2/2022), seorang pria tunawisma menikam seorang penumpang dalam serangan yang tidak beralasan.
Departemen Kepolisian Kota New York diminta segera menegakkan aturan kereta bawah tanah. Ini untuk memastikan sistem digunakan untuk transportasi, bukan untuk perumahan, berkeliaran, atau pelecehan penumpang.
Editor : Eka Dian Syahputra
Artikel Terkait