Viral Perempuan Beli Skincare Dikirim Narkoba, Ahmad Sahroni Minta Polisi Usut Tuntas

Kiswondari
Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni. Foto/Istimewa

BEKASI, iNewsBekasi.id- Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni menyoroti viral seorang perempuan berinisial EJ harus berurusan dengan polisi karena membeli skincare secara COD namun yang diterimanya justru narkoba di Surabaya, Jawa Timur. Polda Jatim diminta menyelidiki kasus ini hingga tuntas guna memperjelas dugaan yang ada, mengingat hal ini sangat janggal.

Di media sosial EJ membagikan cerita harus berurusan dengan polisi karena membeli skincare secara COD namun yang diterimanya justru narkoba. EJ yang sempat dimintai keterangan oleh kepolisian bisa bebas lantaran memiliki bukti chat dengan toko yang menyatakan bahwa barang yang ia terima tidak sesuai. 

Belakangan pun diketahui orang yang diincar polisi sesungguhnya bernama Christian Hartopo namun menggunakan alamat EJ.

“Kejadian ini sangat janggal, seperti ada motif tersembunyi di baliknya, bisa jadi korban diduga dijebak. Untungnya korban segera mengajukan komplain kepada toko, gimana kalau tidak? Bisa jadi penerima yang tak tahu apa-apa justru jadi tersangka karena adanya barang bukti. Ini sangat rawan kejahatan dan bisa jadi merupakan modus yang sering dilakukan penjahat belakangan ini. Maka saya minta Polda Jatim turun tangan bongkar kasus ini. Diduga ada kesengajaan, entah oleh oknum atau oleh bandar,” ungkap Sahroni kepada wartawan, Rabu (11/9/2024).

Politikus Partai Nasdem ini khawatir jika kasus seperti ini bisa kembali terulang menimpa masyarakat lainnya. Dan tentu hal tersebut dapat merugikan masyarakat.

“Jadi korban jangan diperiksa, lalu dipulangkan begitu saja, kesannya tidak ada yang salah. Loh ini jelas ada kejanggalan, bisa jadi korban dijebak oleh pihak-pihak tertentu. Saya khawatir motif seperti ini terulang kembali dan menimpa masyarakat yang tidak bersalah. Makanya harus diusut tuntas, bongkar kasusnya sampai ketemu pelakunya atau pemilik asli narkoba tersebut,” ujarnya.

Sahroni juga meminta kepolisian untuk menyelidiki toko penjual dan kurir pengantar paket.“Selidiki semuanya, mulai dari toko penjual sampai kurir pengantar. Pokoknya cari sampai dapat pemilik barang haram tersebut,” ucap legislator Dapil DKI Jakarta III itu.
 

Editor : Wahab Firmansyah

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network