Rayakan HUT ke-80 RI Bersama Pemulung di Bantar Gebang, Wamen LH Ingatkan Krisis Sampah Nasional

Ade Suhardi
Wamen Diaz Hendropriyono memperingati HUT ke-80 Kemerdekaan bersama ratusan pemulung dan anak-anak sekolah di Stadion Mini Sumur Batu, Bantar Gebang.

BEKASI, iNewsBekasi.id- Wakil Menteri Lingkungan Hidup sekaligus Wakil Kepala Badan Pengendalian Lingkungan Hidup (KLH/BPLH), Diaz Hendropriyono memperingati HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia bersama ratusan pemulung dan anak-anak sekolah di Stadion Mini Sumur Batu, Bantar Gebang, Bekasi, Selasa (19/8/2025).

Acara yang diikuti sebanyak 450 peserta ini melibatkan pemulung, pelapak, pemilah sampah, serta anak-anak dari komunitas pemulung di sekitar TPST Bantar Gebang, TPA Burangkeng, dan TPA Sumur Batu. 

Perayaan berlangsung meriah dengan berbagai lomba tradisional khas 17 Agustus, mulai dari lomba makan kerupuk hingga memasukkan pensil ke dalam botol.

Tak hanya menyaksikan, Wamen Diaz juga ikut bermain lomba makan kerupuk bersama anak-anak, yang disambut sorak meriah peserta. Selain itu, ratusan keluarga pemulung dan anak sekolah menerima paket sembako dari Kementerian Lingkungan Hidup.

“Perayaan ini kami buat untuk memberikan apresiasi kepada para pemulung yang sudah membantu membersihkan sebagian besar sampah kita setiap hari. Mereka adalah pahlawan yang jarang dikenal, padahal jasanya sangat besar,” ujar Diaz Hendropriyono, dalam keterangan reseminya, Selasa (19/8/2025).

Dalam sambutannya, Diaz menekankan, momen kemerdekaan harus dijadikan refleksi bersama atas tantangan serius pengelolaan sampah di Indonesia.

“Indonesia sedang menghadapi krisis sampah. Karena itu, kita ingin memberi edukasi kepada masyarakat bahwa para pemulung ini adalah garda terdepan yang selama ini mengelola timbunan sampah kita. Kita semua harus berterima kasih kepada mereka,” ujarnya.

Diaz juga menyampaikan permintaan maaf kepada para pemulung sebagai warga Jakarta atas banyaknya sampah dari Ibu Kota yang setiap hari masuk ke Bantar Gebang. Ia menyebut para ibu-ibu pemulung sebagai sosok tangguh yang telah berkontribusi besar menjaga kebersihan lingkungan.

Melalui perayaan ini, pemerintah ingin menunjukkan penghargaan kepada pekerja sektor informal pengelolaan sampah, sekaligus mengajak masyarakat untuk lebih peduli. 

KLH/BPLH menegaskan pentingnya mengurangi timbulan sampah rumah tangga, melakukan pemilahan sejak dari sumber, serta mendukung kebijakan pemerintah menuju pengelolaan sampah yang berkelanjutan.

Editor : Wahab Firmansyah

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network