get app
inews
Aa Read Next : Jokowi Lontarkan Pujian Tampilan Produk Kerupuk Rajungan Mama Muda

Bahlil: Presiden Jokowi Pastikan Buka Pintu Investasi bagi Semua Negara

Rabu, 27 Oktober 2021 | 20:38 WIB
header img
Presiden Joko Widodo. (Foto: Setkab)

JAKARTA, iNews.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan arahan agar Indonesia harus membuka pintu seluas-luasnya kepada semua negara. Hal ini disampaikan oleh Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia.

Bahlil mengatakan Presiden Jokowi juga memastikan pemerintah akan memberikan perlakuan yang sama kepada seluruh investor.

"Dibawah perintah Bapak Presiden Joko Widodo, bahwa Indonesia harus memberikan ruang sebesar-besarnya kepada semua negara. Kita tidak hanya mencondong kepada satu negara tapi semua negara kita berikan tempat yang sama selama dia memenuhi aturan perundang-undangan," kata Bahlil seperti dikutip Antara, Rabu (27/10/2021).

Sejalan dengan arahan tersebut, pemerintah pun akan terus mendukung investor asing yang masuk ke Indonesia.

Dalam catatan Kementerian Investasi/BKPM sepanjang periode Januari-September 2021, Singapura masih berada di posisi teratas negara yang paling banyak menanamkan modalnya di Indonesia sebesar USD7,3 miliar. Disusul kemudian oleh Hong Kong sebesar USD3,1 miliar, China USD2,3 miliar, Jepang USD1,8 miliar dan Belanda sebesar USD1,5 miliar.

"Singapura masih nomor satu. Kita tahu ini hub juga bagi beberapa negara," ujar Bahlil.

Sementara itu, jika dilihat berdasarkan capaian realisasi investasi triwulan III-2021, Singapura juga masih menjadi negara teratas yang paling banyak berinvestasi di Indonesia yakni sebesar USD2,6 miliar.

Setelah Singapura, ada Hong Kong dengan USD900 juta, disusul kemudian oleh Jepang sebesar USD7 juta, China sebesar USD600 juta dan Amerika Serikat sebesar USD500 juta.

Ada pun realisasi investasi sepanjang triwulan III-2021 mencapai Rp216,7 triliun, tumbuh 3,7% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya (year on year/yoy), namun capaian tersebut tercatat melambat 2,8% dibandingkan triwulan sebelumnya (quarter-to-quarter/q-t-q).

Penyerapan tenaga kerja hingga periode itu mencapai 288.687 orang, turun 2,3% secara yoy.

Secara kumulatif sepanjang Januari-September 2021, realisasi investasi mencapai R659,4 triliun atau mencapai 73,3% dari target yang ditetapkan Presiden Jokowi sebesar Rp900 triliun.

Editor : Aditya Nur Kahfi

Follow Berita iNews Bekasi di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut