Selain itu, uniknya lagi nisan berbentuk alat kelamin yang dipasang di atas kubur merupakan pertanda untuk jenis kelamin jenazah. Nisan berbentuk alat kelamin laki-laki dipasang di makam laki-laki, begitu juga sebaliknya.
Pemberian nama Khalid Nabi Cemetery semata-mata lantaran lokasi makam ini ada dekat dengan makam besar milik Khalid bin Sinan. Dia lahir di Yaman pada sekitar tahun 530, beberapa dekade sebelum kelahiran Nabi Muhammad.
Makam misterius di dunia ini mulai dikenal secara luas usai situs ini dimuat dalam sebuah artikel sekitar tahun 1981. Penulisnya yakni David Stronach, seorang arkeolog Skotlandia yang mengelola Institut Studi Persia Inggris di Teheran mulai tahun 1961.
Saat ini, lokasi makam tersebut dijadikan destinasi wisata karena panorama alam yang luar biasa indah. Dari atas makam Khalid bin Sinan terhampar padang savana seperti bukan di dunia nyata.
Demikianlah informasi mengenai Nisan Mirip Kelamin Manusia di Makam Nabi Khalid. Apakah Anda ingin berkunjung?
Editor : Eka Dian Syahputra