LUMAJANG, iNews.id - Delapan dari 13 korban akibat erupsi Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang dimakamkan. Sementara lima jenazah lainnya sampai saat ini masih disemayamkan di RSUD dr Haryoto Lumajang menunggu proses identifikasi.
Kepala Bidang (Kabid) Rehabilitasi dan Rekonstruksi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lumajang Joko Sambang mengatakan, hingga Minggu sore (5/12/2021) sudah ada 13 jenazah yang berhasil dievakuasi tim pencari gabungan di sejumlah titik.
"Hasil evakuasi nihil tetap seperti info awal, ada 8 jenazah sudah dimakamkan dan lima tanpa identitas masih di kamar mayat RSUD dr Haryoto Lumajang," ucap Joko Sambang, Minggu (5/12/2021) sore.
Kabid Penanggulangan Bencana dan Logistik BPBD Kabupaten Lumajang Wawan Hadi menuturkan, pihaknya berfokus pada langkah evakuasi sejumlah warga menuju pengungsian.
Dia mengaku belum bisa memastikan apakah masih ada warga yang hilang pasca erupsi Gunung Semeru pada Sabtu sore kemarin.
"Masih belum ada informasi (penambang pasir yang hilang). Masih proses evakuasi, kita sisir. Laporan nanti malam sekaligus harus diverifikasi dan divalidasi," ucap dia.
Hingga Minggu sore korban meninggal dunia karena erupsi Gunung Semeru total 13 orang.
"Untuk meninggal dunia masih simpang siur. Kita ada 6 orang, ada 13. Makanya masih diverifikasi dan divalidasi. Untuk informasi masih belum ada laporan," tuturnya.
Editor : Eka Dian Syahputra