get app
inews
Aa Read Next : Kisah Roland Seorang Mualaf di Cikarang yang Ingin Bangun Masjid sejak 5 Tahun Silam

Ini Sederet Keistimewaan Orang Mualaf, Salah Satunya Keburukannya Dihapus

Minggu, 08 Januari 2023 | 19:50 WIB
header img
Ilustrasi Keistimewaan Orang Mualaf. Foto: Freepik

JAKARTA, iNewsBekasi.id - Terdapat beberapa keistimewaan orang mualaf yang luar biasa besar, terutama seperti lahir kembali.

Seperti diketahui, di ajaran agama Islam, seorang mualaf diarikan sebagai orang yang baru masuk Islam, baik laki-laki atau perempuan.

Seorang mualaf punya beberapa keistimewaan yang perlu diketahui. Lalu, apa saja? Berikut enam di antaranya, sebagaimana iNewsBekasi.id himpun dari Okezone.

Keistimewaan Orang Mualaf

1. Terhindar dari Pedihnya Azab.

Sebagaimana firman Allah Subhanahu wa ta'ala dalam kitab suci Alquran Surat Al Maidah Ayat 36, seseorang mualaf akan terhindar dari pedihnya azab.

"Sesungguhnya orang-orang yang kafir sekiranya mereka mempunyai apa yang di bumi ini seluruhnya dan mempunyai yang sebanyak itu (pula) untuk menebus diri mereka dengan itu dari azab hari kiamat, niscaya (tebusan itu) tidak akan diterima dari mereka, dan mereka beroleh azab yang pedih." (QS Al Maidah: 36)

2. Keburukannya Dihapus

Orang yang baru memeluk agama Islam akan dihapuskan segala keburukannya yang selama diperbuatan sebelumnya. Kebaikan yang dia lakukan akan mendapat pahala lebih jika menjalankan kehidupan sesuai syariat agama Islam. Bahkan, Allah Subhanahu wa ta'ala akan membalas 10 kali lipat sampai 700 kali lipat.

3. Mendapat Ampunan Dosa

Keistimewaan pertama bagi orang mualaf adalah mendapat ampunan dosa dari Allah Subhanahu wa ta'ala. Hal itu sesuai firman Allah Ta'ala dalam Surat Al Anfal Ayat 38 yang artinya:

"Katakanlah kepada orang-orang yang kafir itu, 'Jika mereka berhenti (dari kekafirannya), niscaya Allah akan mengampuni dosa-dosa mereka yang sudah lalu; dan jika mereka kembali lagi, sesungguhnya akan berlaku (kepada mereka) sunnah (ketetapan Allah) terhadap orang-orang dahulu'." (QS Al Anfal: 38)

4. Tidak Ada Penyesalan di Hari Akhir

Seorang mualaf akan terbebas dari penyesalan karena penyesalan atas dosa yang telah dilakukan. Sebab mereka sudah lebih awal bahwa Islam merupakan agama yang dirahmati Allah Subhanahu wa ta'ala.

"Dan (alangkah ngerinya), jika sekiranya kamu melihat ketika orang-orang yang berdosa itu menundukkan kepalanya di hadapan Tuhannya, (mereka berkata), 'Ya Tuhan kami, kami telah melihat dan mendengar, maka kembalikanlah kami (ke dunia), kami akan mengerjakan amal salih, sesungguhnya kami adalah orang-orang yang yakin'." (QS As-Sajadah: 12)

5. Dijauhkan dari Perbuatan Sia-Sia

Seorang mualaf akan terhindar dari perbuatan sia-sia. Bahkan jika ia menjadi seorang Muslim yang istikamah dan taat terhadap syariat, maka Allah Subhanahu wa ta'ala akan membalasnya dengan pahala serta kebaikan di dunia maupun akhirat kelak.

6. Dijauhkan dari Kerugian

Seseorang mualaf akan dijauhkan dari kerugian dan mendapat pahala atas kebaikan yang dilakukan. Sebab jika seseorang masih tidak percaya Allah Subhanahu wa ta'ala, apa pun bentuk kebaikan yang dilakukan di dunia ini tidak akan mendapat balasan kebaikan dari Allah Ta'ala.

Sebagaimana firman Allah Subhanahu wa ta'ala dalam Alquran Surat Al Kahfi Ayat 105:

"Apakah akan Kami beritahukan kepadamu tentang orang-orang yang paling merugi perbuatannya? Yaitu orang-orang yang telah sia-sia perbuatannya dalam kehidupan dunia ini, sedangkan mereka menyangka bahwa mereka berbuat sebaik-baiknya. Mereka itu orang-orang yang kufur terhadap ayat-ayat Tuhan mereka dan kufur terhadap perjumpaan dengan Dia. Maka hapuslah amalan-amalan mereka dan Kami tidak mengadakan suatu penilaian bagi atau amalan mereka pada hari kiamat."

Itulah beberapa keistimewaan orang mualaf. Perlu diingat bahwa semua keistimewaan itu berlaku bagi orang yang bersungguh-sungguh menjalani hidup baru dengan berpedoman pada Allah Subhanahu wa ta'ala.

Allahu a'lam bisshawab.

Artikel ini telah terbit di Okezone dengan judul "6 Keiswaatimen Orang Mualaf: Diampuni Dosanya hingga Terhindar dari Azab".

Editor : Eka Dian Syahputra

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut