"Kami dari manajemen PT Pangeran Aman Sukses menyampaikan permintaan maaf atas kegaduhan yang terjadi yaitu viralnya video bus Pangeran yang sedang beredar saat ini. Kronologis kejadian tersebut di Muaro Kalaban dan terjadi tanpa adanya unsur kesengajaan dari pihak driver bus PO Pangeran. Saat kejadian bus akan mendahului pick up di depannya namun tidak jadi karena adanya lawan di depan, tapi saat bersamaan mobil pick up di depan tiba-tiba mengurangi kecepatan karena kendaraan di depannya yang menghindari lubang di jalan dan ini juga membuat reflek rem mendadak oleh bus Pangeran. Sungguhpun demikian tidak terjadi tabrakan antara bus dan mobil pick up. teriakan yang terdengar dalam video itu sebagai bentuk ekspresi spontan atas kejadian yang terjadi secara tiba-tiba."
Pihak PO bus mengaku pengemudi tidak sengaja nyaris menabrak pikap yang ada di depannya.
Tak lama setelah momen yang terekam video itu pengemudi bus dan pikap menghentikan kendaraan di pinggir jalan untuk memeriksa kondisi penumpang dan kendaraan. Kedua pengemudi telah berdamai dan kembali melanjutkan perjalanan.
Artikel ini telah terbit di halaman SINDOnews.com pada Kamis, 14 September 2023.
Editor : Aditya Nur Kahfi