BEKASI, iNewsBekasi.id - R, bocah laki-laki berusia 7 tahun asal Kota Bekasi ditemukan meninggal dunia dalam sebuah mobil. Sebelum ditemukan, R sempat dilaporkan hilang saat kegiatan pramuka.
Nani (52) warga setempat menceritakan peristiwa itu terjadi dua hari silam saat R mengikuti kegiatan pramuka di sekolahnya. Di tengah-tengah acara, R disebut menghilang.
"Hilang pas mau acara pramuka, terus pas kita mau Sholat Dzuhur kan ke masjid, sudah enggak ada dicari-cari," kata Nani, dikutip Senin (19/2/2024).
Nani menjelaskan saat itu setiap orang memang mencari-cari keberadaan R. Namun bocah tujuh tahun itu justru tidak terlihat.
"Bahkan udah sempet dicari di dalam mobil juga, cuman kan kalau segala sesuatu Allah tidak mengizinkan melihat, engga bakal kelihatan," ungkapnya.
R baru ditemukan satu hari setelahnya dalam kondisi tewas. R diduga kehabisan oksigen lantaran mobil yang dinaikinya dalam kondisi mati mesin dan tertutup rapat.
"Ada CCTV dia masuk mobil sendiri, main di mobil, kelihatan semua. Mungkin tidur capek habis main, namanya anak berkebutuhkan khusus kan kurang mengerti," ucapnya.
"Akhirnya ketemu di dalam mobil, akhirnya kita laporan. Enggak ada yang ditutupi," sambungnya.
Nani sekaligus membantah kabar viral di media sosial. Sebab di media sosial kabar tersiar bahwa sang bocah diduga disekap.
Kasie Humas Polres Metro Bekasi Kota AKBP Erna Ruswing Andari memastikan kasus ini tidak diproses hukum. Dalam pemeriksaan kepolisian, polisi tidak mendapatkan tindak pidana.
"Sudah selesai secara kekeluargaan dan memang yang punya mobil enggak tahu kalau anak itu di situ. Tidak ada unsur kesengajaan," kata dia.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta