Tewas Ditikam Tetangga, Aktor Laga Sandy Permana Tinggalkan Istri dan 3 Anak yang Masih Kecil

BEKASI, iNewsBekasi.id- Keluarga besar Sandy Permana (46) kehilangan sosok yang selama ini menjadi panutan. Di mata keluarga, Sandy merupakan pria penyayang, ramah, dan mudah bergaul. 

Sandy Permana merupakan aktor laga Misteri Gunung Merapi 3 yang tewas dibunuh tetangganya. Kakak ipar korban, Amelia (41) mengatakan, keseharian korban dikenal ramah dan mudah bergaul.

Baca Juga

Penuh Luka Tusuk di Leher, Dada, dan Perut, Sandy Permana Masih Sempat Berjalan ke Rumah Tetangga

"Di mata keluarga, adik ipar saya ini supel ya, bergaul terus orangnya sangat ramah semua orang disini pada tau dia (korban)," kata Amelia di rumah duka di Kompleks Perumahan TNI-Polri, Cibarusah, Kabupaten Bekasi pada  Minggu (12/1/2025) malam. 

Terlebih ketika ada tetangga yang membutuhkan bantuan, lanjut Amelia, korban selalu sigap menolong baik secara materi maupun tenaga.

"Jadi orang-orang itu sudah tahu dia (korban), orangnya emang supel bangat suka menolong orang kalau ada persoalan apa ditolong," ujarnya. 

Baca Juga

Polisi Buru Pembunuh Aktor Laga Misteri Gunung Merapi 3 Sandy Permana di Cibarusah Bekasi

Korban sudah 1 dekade tinggal di kompleks perumahan tersebut. Bahkan, Sandy pernah menjabat sebagai Ketua RT 05 RW 08 pada periode 2013-2015.

Selain itu, korban juga pernah mengikuti kontestasi pada Pileg 2024 lalu dan terdaftar sebagai calon legislatif (caleg) dari Partai Hanura, Dapil I Kabupaten Bekasi.

Amelia mengaku, shock dan tidak percaya akan kejadian yang menimpa adik iparnya itu. Saat ini keluarga korban dalam keadaan berkabung.

Baca Juga

Sebelum Dibunuh, Aktor Laga Misteri Gunung Merapi 3 Sandy Permana Sempat Cekcok dengan Pelaku

Diketahui, Sandy Permana meninggalkan seorang istri, dan 3 orang anak yang masih berusia, 6, 4, dan 2 tahun. Dia berharap polisi dapat segera menangkap pelaku dan diminta hukum seberat-beratnya.

"Kita keluarga ngikutin aturan polisi saja ya dari hukum yang berjalan, saya dan istri korban pasti mintanya hukum seberat-beratnya, karena dari kasus ini kami juga enggak pernah jahat sama orang. Pokoknya diusut samapai tuntas," ucapnya.

Editor : Wahab Firmansyah