get app
inews
Aa Text
Read Next : Luar Biasa! Satu Langkah ke Masjid Saat Jumat Bernilai 20 Tahun Amalan

Naskah Khutbah Jumat: Buatlah Amalan Rahasia di Sisi Allah Azza wa Jalla

Jum'at, 28 November 2025 | 10:22 WIB
header img
Melalui naskah Khutbah Jumat, para khatib dapat menyampaikan pesan-pesan keimanan, motivasi, dan ajakan menuju ketaatan kepada Allah SWT. Foto/Ilustrasi/Istimewa

Hamba Allah yang mendapat taufik adalah yang merahasiakan amal-amal saleh bagi-Nya, tulus mengerjakannya antara dia dengan Tuhannya, menyimpannya untuk hari ketika dia sangat membutuhkannya, menyembunyikan amalan itu sekuat tenaga dan merahasiakannya dari makhluk-Nya, baik itu berupa shalat di kegelapan malam, sedekah rahasia yang memadamkan kemurkaan Sang Kuasa, membaca Kitabullah, berderma kepada orang miskin, menolong orang yang tertimpa musibah, berpuasa tanpa diketahui siapa pun, menyisihkan gaji untuk janda yang ditinggal mati atau dicerai suaminya, atau orang sakit, memenuhi kebutuhan anak yatim, mendukung orang sakit secara materi dan moral, atau memberi pelayanan bagi lansia yang tidak berdaya, sungguh Allah Subhanahu Wa Ta’ala tidak akan menyia-nyiakan pahala orang-orang yang berbuat baik.

يا كرامُ، إنه بمثل هذه الأعمال الفذَّة، والنيات الخالصة، والتنافس الصادق؛ استحق أولئك الرجال أن يقول الله عنهم:رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمْ وَرَضُوا عَنْهُ[المائدة: 119].

قال أحد السلف: “لا يُحسِن عبدٌ فيما بينه وبين ربه، إلا أحسَنَ الله ما بينه وبين العباد، ولا يُفسِد ما بينه وبين الله، إلا أفسد الله ما بينه وبين العباد”.

فأعمال السر لا يثبت عليها إلا الصادقون العارفون بالله تعالى؛ فهي زينة الخلوات بين العبد وبين ربه.

Wahai hadirin yang mulia! Amalan-amalan luar biasa ini, serta niat-niat ikhlas dan semangat berbuat baik yang tulus ini, layak bagi para pelakunya jika Allah Subhanahu Wa Ta’ala berfirman tentang mereka, “Allah meridhai mereka dan merekapun meridhai-Nya.” (QS. Al-Maidah: 119).

Seorang Salaf berkata, “Tidaklah seorang hamba memperbaiki hubungan antara dirinya dengan Allah Subhanahu Wa Ta’ala, melainkan Allah Subhanahu Wa Ta’ala akan memperbaiki hubungannya dengan para makhluk. Sebaliknya, tidaklah seseorang merusak hubungan antara dirinya dengan Allah Subhanahu Wa Ta’ala, melainkan Allah Subhanahu Wa Ta’ala akan merusak hubungannya dengan para makhluk.”

Amal-amal rahasia tidak akan dapat dilakukan seseorang dengan konsisten kecuali orang yang tulus dan mengenal Allah Subhanahu Wa Ta’ala, karena itu merupakan penghias kesendiriannya dengan Tuhannya.

يقول الإمام ابن القيم عليه رحمة الله: “للعبد بين يدي الله موقفان؛ موقف بين يديه في الصلاة، وموقف بين يديه يوم لقائه، فمن قام بحق الموقف الأول، هوَّن عليه الموقف الآخر، ومن استهان بهذا الموقف ولم يوفِّه حقه، شدَّد عليه ذلك الموقف”.

ألَا فاتقوا الله يا عباد الله، وخافوا من الموقف العظيم واليوم العصيب، واعزموا على القيام بعمل صالح تُخفونه عن أعْيُنِ الخلق، فتجدونه غدًا عند رب كريم رحيم ودود؛وَعْدَ اللَّهِ لَا يُخْلِفُ اللَّهُ وَعْدَهُ وَلَكِنَّ أَكْثَرَ النَّاسِ لَا يَعْلَمُونَ[الروم: 6]،ذَلِكَ وَعْدٌ غَيْرُ مَكْذُوبٍ[هود: 65].

بارك الله لي ولكم…

Imam Ibnu Al-Qayyim Rahimahullah berkata, “Seorang hamba berdiri di hadapan Allah Subhanahu Wa Ta’ala dalam dua kondisi, berdiri di hadapan-Nya saat salat, dan berdiri di hadapan-Nya saat perjumpaan dengan-Nya di akhirat. Siapa yang berdiri dengan benar pada kondisi pertamanya, maka Allah Subhanahu Wa Ta’ala akan memudahkan berdirinya pada kondisi kedua, tapi siapa yang meremehkan berdiri pada kondisi pertama dan tidak menyempurnakannya, maka Allah Subhanahu Wa Ta’ala akan menyulitkan berdirinya pada kondisi kedua.”

Wahai para hamba Allah Subhanahu Wa Ta’ala! Bertakwalah kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala dan takutlah pada keadaan mencekam dan hari yang berat di akhirat! Kuatkan tekad untuk merahasiakan amal saleh dari pandangan makhluk, niscaya kelak kalian akan mendapatinya di sisi Allah Yang Maha Pemurah, Maha Pengasih, dan Maha Penyayang. “(Itulah) janji Allah. Allah tidak akan menyalahi janji-Nya, tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui.” (QS. Ar-Rum: 6). “Itu adalah janji yang tidak dapat didustakan.” (QS. Hud: 65).

Semoga Allah Subhanahu Wa Ta’ala melimpahkan keberkahan bagi kita semua.

الخطبة الثانية

الحمد لله أمَرَ بتقواه، وأخبر أنَّ مَنِ اتَّقاه وَقَاه، وأشهد أن لا إله إلا الله وحده لا شريك له، وأشهد أن محمدًا عبده ورسوله، صلى الله عليه وعلى آله وصحبه، وسلم تسليمًا كثيرًا؛ أما بعد:

فيا عباد الله: لقد أمرنا الله جل وعلا بالعمل الصالح، وجعله سببًا موصلًا إلى رضاه جل في علاه؛ فقال سبحانه:فَمَنْ كَانَ يَرْجُو لِقَاءَ رَبِّهِ فَلْيَعْمَلْ عَمَلًا صَالِحًا وَلَا يُشْرِكْ بِعِبَادَةِ رَبِّهِ أَحَدًا[الكهف: 110].

Editor : Wahab Firmansyah

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut