JAKARTA, iNewsBekasi.id - Richard Eliezer atau Bharada E mengaku menyesali perbuatannya terlibat pembuhuhan Brigadir Yosua. Dia pun menuturkan sulit menolak instruksi atasannya, Ferdy Sambo, yang memerintahkan dirinya menembak Brigadir J.
"Saya sangat menyesali perbuatan saya," kata Bharada E dalam sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (18/10/2022).
Bharada E mengaku sebagai bawahan dia merasa tak memiliki kemampuan untuk menolak instruksi Sambo yang merupakan seorang jenderal polisi.
"Saya hanya menyatakan bahwa saya hanyalah seorang anggota yang tidak memiliki kemampuan untuk menolak perintah dari seorang jenderal. Terima kasih," ujar Bharada E.
Editor : Eka Dian Syahputra
Artikel Terkait