ROMA, iNews.id - Pemimpin Vatikan, Paus Fransiskus menuturkan berhubungan seks di luar nikah bukanlah dosa paling serius. Namun, dosa yang paling serius menurut dia ialah kebencian.
Hal tersebut disampaikannya selama sesi tanya jawab dengan wartawan dalam penerbangan kembali ke Italia dari Yunani pada hari Senin lalu.
"Dosa daging bukanlah yang paling serius," ucapnya, sambil melanjutkan dengan mengatakan bahwa kesombongan dan kebencian adalah dosa yang paling serius.
Paus Fransiskus juga ditanya tentang pengunduran diri Uskup Agung Paris, Michel Aupetit, yang diajukan awal bulan ini setelah sebuah majalah Prancis mengeklaim dia telah terlibat dalam hubungan intim dengan seorang wanita.
Secara tradisional, Uskup Agung dan anggota Gereja Katolik yang lebih tinggi mengikuti selibat klerus, yang berarti mereka berpantang dari hubungan seks.
Aupetit telah membantah perselingkuhan itu, dan berkata: "Saya menangani situasi dengan buruk dengan seseorang yang berkali-kali berhubungan dengan saya."
Paus, yang menerima pengunduran diri Uskup Agung Paris, mengatakan: “Itu adalah kegagalan di pihaknya, kegagalan terhadap perintah keenam, tetapi tidak sepenuhnya.”
Perintah keenam mengatakan, "Anda tidak boleh melakukan perzinaan", yang berlaku untuk orang yang berhubungan seks di luar pernikahan mereka, tetapi Paus menyarankan itu bisa berlaku untuk para imam yang tidak hidup selibat.
Editor : Eka Dian Syahputra
Artikel Terkait