Selanjutnya, ada nama Dusun Gorekan. Perlu diingat, selain karena nama unik, Dusun ini juga kerap viral di media sosial karena peristiwa menyeberangkan jenazah orang meninggal ke bantaran sungai Kali Lamong menuju pemakaman desa setempat. Namun, dari sepenggal kisah dramatis itu ternyata dusun itu memiliki historis penamaan.
Diceritakan, suatu hari seorang warga memandikan kerbau, tiba-tiba muncul dua orang laki-laki dan perempuan dari balik grumbul. Suami istri yang ditegur tiba-tiba, merasa takut dan kaget. Karena takut dan kaget yang sangat, kedua orang itu terkena serangan jantung dan meninggal seketika.
"Kedua pengembara itu merasa sedih karena menyebabkan kematian suami istri itu. Mereka kemudian menguburkan kedua orang di samping lubang penampungan air yang ada," ucapnya.
Desa tempat meninggalnya kedua orang itu kemudian diberi nama Gorekan, yang bermakna ditegur malah gemetaran dan akhirnya meninggal. Wis-wis, onok-onok ae.
Cerita asal-usul kisah ini masih patut kebenaran masih belum ditemukan kevalidan cerita rakyat ini. Tetapi banyak pelajaran berharga yang bisa dipetik dan tularkan pada generasi muda. Bagi sebagian orang, mungkin pemberian nama itu asal-asalan saja. Apalah arti sebuah nama. Tetapi sesungguhnya nama adalah doa.
Editor : Iman Ridhwan Syah
Artikel Terkait