Enam Cara Menurunkan Berat Badan Tanpa Olahraga dan Diet, Simak di Sini

Wilda Fajriah
Enam cara menurunkan berat badan tanpa olahraga dan diet. (Foto: Express)

ENAM Cara menurunkan berat bada tanpa olahraga dan diet akan dibahas pada artikel ini. Lalu, apa saja yang harus dilakukan?

Berpegang teguh pada diet konvensional dan rencana olahraga bisa jadi sulit. Namun, ada beberapa tips terbukti yang dapat membantu Anda makan lebih sedikit kalori dengan mudah. Ini adalah cara efektif untuk mengurangi berat badan Anda, serta untuk mencegah kenaikan berat badan di masa depan.

Melansir laman Healthline via Okezone, berikut adalah enam cara menurunkan berat badan tanpa olahraga dan diet.

1. Minum Air Secara Teratur

Minum air putih dapat membantu Anda makan lebih sedikit dan menurunkan berat badan, terutama jika Anda meminumnya sebelum makan. Satu studi pada orang dewasa menemukan bahwa minum setengah liter air sekitar 30 menit sebelum makan mengurangi rasa lapar dan mengurangi asupan kalori.

Peserta yang minum air sebelum makan kehilangan berat badan 44% lebih banyak selama periode 12 minggu dibandingkan dengan mereka yang tidak. Jika Anda mengganti minuman berkalori seperti soda atau jus dengan air, Anda mungkin mengalami efek yang lebih besar.

2. Sajikan Sendiri Porsi Lebih Kecil

Ukuran porsi telah meningkat selama beberapa dekade terakhir, terutama di restoran. Porsi yang lebih besar mendorong orang untuk makan lebih banyak dan telah dikaitkan dengan peningkatan berat badan dan obesitas.

Satu studi pada orang dewasa menemukan bahwa menggandakan ukuran makanan pembuka makan malam meningkatkan asupan kalori sebesar 30%. Melayani diri sendiri sedikit lebih sedikit dapat membantu Anda makan lebih sedikit kalori secara signifikan. Dan Anda mungkin bahkan tidak akan menyadari perbedaannya.

3. Tidur Nyenyak dan Hindari Stres

Ketika datang ke kesehatan, orang sering mengabaikan tidur dan stres. Keduanya, pada kenyataannya, memiliki efek kuat pada nafsu makan dan berat badan Anda. Kurang tidur dapat mengganggu hormon pengatur nafsu makan leptin dan ghrelin. Hormon lain, kortisol, meningkat saat Anda stres.

Memiliki hormon-hormon ini berfluktuasi dapat meningkatkan rasa lapar dan mengidam makanan tidak sehat, yang mengarah ke asupan kalori yang lebih tinggi. Terlebih lagi, kurang tidur kronis dan stres dapat meningkatkan risiko beberapa penyakit, termasuk diabetes tipe 2 dan obesitas.

4. Kurangi Minuman Bergula

Gula yang ditambahkan mungkin merupakan satu-satunya bahan terburuk dalam diet saat ini. Minuman manis seperti soda telah dikaitkan dengan peningkatan risiko banyak penyakit. Sangat mudah untuk mengonsumsi kalori berlebih dari minuman manis karena kalori cair tidak memengaruhi rasa kenyang seperti halnya makanan padat.

Menjauhi minuman ini sepenuhnya dapat memberikan manfaat kesehatan jangka panjang yang sangat besar. Namun, perhatikan bahwa Anda tidak boleh mengganti soda dengan jus buah, karena mengandung gula yang sama tinggi. Minuman sehat untuk diminum sebagai gantinya adalah air putih, kopi, dan teh hijau.

5. Makan Tanpa Gangguan Elektronik

Memperhatikan apa yang Anda makan dapat membantu Anda mengonsumsi lebih sedikit kalori. Orang yang makan sambil menonton TV atau bermain game komputer mungkin lupa berapa banyak yang telah mereka makan. Ini, pada gilirannya, dapat menyebabkan makan berlebihan.

Satu ulasan dari 24 penelitian menemukan bahwa orang yang terganggu saat makan makan sekitar 10% lebih banyak dalam waktu duduk itu. Selain itu, linglung saat makan memiliki pengaruh yang lebih besar pada asupan Anda di kemudian hari. Orang-orang yang terganggu saat makan makan 25% lebih banyak kalori saat makan nanti daripada mereka yang hadir.

Jika Anda rutin mengonsumsi makanan sambil menonton TV atau menggunakan perangkat elektronik, Anda bisa saja secara tidak sengaja makan lebih banyak. Kalori ekstra ini bertambah dan berdampak besar pada berat badan Anda dalam jangka panjang.

6. Konsumsi Makanan Kaya Serat

Makan makanan kaya serat dapat meningkatkan rasa kenyang, membantu Anda merasa kenyang lebih lama. Studi juga menunjukkan bahwa satu jenis serat, serat kental, sangat membantu untuk menurunkan berat badan. Ini meningkatkan kepenuhan dan mengurangi asupan makanan.

Serat kental membentuk gel ketika bersentuhan dengan air. Gel ini meningkatkan waktu penyerapan nutrisi dan memperlambat pengosongan perut Anda. Serat kental hanya ditemukan dalam makanan nabati. Contohnya termasuk kacang-kacangan, sereal gandum, kubis Brussel, asparagus, jeruk dan biji rami. Suplemen penurun berat badan yang disebut glukomanan juga sangat tinggi serat kental.

Editor : Eka Dian Syahputra

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network