Tujuannya adalah menciptakan pengusaha muda yang memiliki kepemimpinan yang cerdas dan kuat, serta mampu membawa perubahan dalam tiga area, yaitu transformasi ekonomi, sosial, dan tata kelola.
Miska juga menekankan bahwa HIPMI JAYA memiliki berbagai peluang kolaborasi untuk anggotanya melalui pilar-pilar seperti Jaya Collab, Jaya Academy, Jaya Network, dan Jaya Capital, dengan tujuan mendorong pertumbuhan bisnis sesama anggota HIPMI Jaya.
Ketua Umum HIPMI JAYA, Sona Maesana, menekankan pentingnya kolaborasi untuk meneruskan upaya percepatan pembangunan ekonomi di Indonesia. Dia juga mendorong kader-kader muda di HIPMI JAYA untuk menciptakan ide-ide kreatif berbasis hilirisasi industri dan pembangunan berkelanjutan.
Sona juga menggarisbawahi bahwa Indonesia telah berhasil pulih dan stabil dalam perekonomiannya, walaupun menghadapi kondisi global yang sulit dan dinamika geopolitik yang rumit, berkat kerja sama antara pemerintah dan pengusaha.
Dia berharap nilai-nilai ini dapat diterapkan kepada angkatan baru yang bergabung di HIPMI JAYA melalui Diklatda.
HIPMI JAYA siap bersinergi sebagai pemangku kepentingan di bidang ekonomi dan berkomitmen untuk mendukung visi nasional dalam mencapai Indonesia Emas 2045.
Mereka juga mengapresiasi dukungan yang telah diberikan oleh pemerintah dan pemangku kepentingan dalam menjaga stabilitas ekonomi, politik, dan keamanan, terutama menjelang pemilu 2024.
Editor : Sazili MustofaEditor Jakarta
Artikel Terkait