BEKASI, iNewsBekasi.id- Seorang wanita bernama Renita Widiyanti (32) menderita luka bakar di tangan dan badan akibat disiram air keras oleh pria berinisial FB. Belakangan diketahui FB merupakan mantan kekasih dari korban.
Peristiwa yang dialami korban ini terjadi pada Sabtu (16/3/2024) pukul 19.00 WIB di Jalan Irian, Jatiwangi, Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi. Renita mengatakan, malam itu dia hendak berangkat kerja mengendarai sepeda motor.
Di tengah perjalanan, tiba-tiba pelaku memepet korban. "Saya diadang, kemudian dia turun ngambil kunci motor dan memaksa saya untuk ikut dia. Saya nolak karena takut, terus kita cekcok, dan pelaki menyiramkan air keras ke tubuh saya," kata Renita, Minggu (17/3/2024).
Setelah kejadian, korban mendapat pertolongan dari petugas keamanan pabrik yang tak jauh dari lokasi kejadian. Sehingga luka bakar yang diakibatkan dari air keras tak parah melukai tubuh korban.
"Setelah disiram langsung kerasa panas, badannya terasa kebas karena itu kan saya berusaha menangkis biar enggak kena muka jadi kena itu ke tangan sama badan saya," ujarnya.
Dia menuturkan, peristiwa itu dipicu lantaran pelaku tidak terima karena dirinya memutus hubungan asmara sejak sebulan terakhir. Keduanya menjalani asmara selama dua tahun.
Sebelumnya juga, korban kerap kali menerima ancaman-ancaman dari pelaku hingga terjadi insiden penyiraman terhadap dirinya.
"Sudah dua tahun pacaran, saya putusin. Pas nyiram air keras itu dia (pelaku) sambil bilang biar muka lo rusak enggak ada yang mau sama lo," tuturnya.
Sementara itu, pihak keluarga korban berharap kasus tersebut bisa segera ditangani oleh kepolisian Polsek Cikarang Barat, dan pelaku bisa segera ditangkap dan di proses hukum sesuai dengan perbuatannya.
Karena, pelaku sudah dengan sengaja merencanakan aksinya tersebut. Karena air keras yang dibawanya itu sudah ada dalam kemasan plastik, untuk mencelakai korban.
"Harapan kami, pelaku bisa segera ditangkap dan di proses sesuai hukum yang berlaku, Alhamdulillah pihak kepolisian sangat respon terkait laporan kami ini, dan tadi juga sudah visum dan ke TKP untuk olah kejadiannya," kata Riden Bachrudin salah satu perwakilan keluarga korban.
Editor : Wahab Firmansyah
Artikel Terkait