Ia menegaskan pentingnya belajar beladiri bagi siapapun.
Bela diri dari bahasa 'membela diri' mensiasati emosi diri sendiri, mempelajari ketahanan diri dari kejahatan.
"Jadi kalau ada empat unsur pencak silat pertama olahraga, kedua Seni dalam bela diri, ketiga mendidik mental, keempat sebagai pemersatu bangsa," tambah Imron.
Dalam melatih siswa dan atlet, Imron Rosadi dibantu oleh Pendekar Madya Tapak Suci bernama Imam Abdullah dan kader utama bernama Arlansyah Nasution.
Di Kota Bekasi untuk latihan digelar di Perguruan Muhammadiyah Jalan Ki Mangun Sarkoro Nomor 45, Bekasi Timur setiap hari Minggu pukul 08.00-11.00 WIB.
Total saat ini di Kota Bekasi ada 54 sekolah yang menggelar latihan Tapak Suci atau sekira ribuan pelajar menjadi siswa Tapak Suci. Siswa berasal dari tingkat sekolah dasar sampai perguruan tinggi sudah mempelajari bela diri tersebut.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta
Artikel Terkait