Musim Haji 2025: Waktu Salat Jumat di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi Dipangkas karena Cuaca Panas

Anton Suhartono
Sheikh Abdulrahman Al Sudais. Foto/ Al Arabiya

MAKKAH, iNewsBekasi.id- Pemerintah Arab Saudi melalui Kepala Kepresidenan Urusan Agama Dua Masjid Suci, Sheikh Abdulrahman Al Sudais, mengeluarkan perintah resmi untuk memangkas durasi Salat Jumat di Masjidil Haram, Makkah dan Masjid Nabawi, Madinah selama musim haji 2025.

Kebijakan ini diambil sebagai langkah antisipasi terhadap cuaca ekstrem yang melanda wilayah suci. Suhu udara di Makkah dan Madinah diperkirakan bisa mencapai lebih dari 45 derajat Celsius selama puncak pelaksanaan ibadah haji.

Pemerintah Arab Saudi menetapkan Wukuf di Arafah jatuh pada Kamis, 5 Juni 2025 (9 Zulhijah 1446 H), sementara Hari Raya Idul Adha dirayakan pada Jumat, 6 Juni 2025.

Pemangkasan waktu ini khusus berlaku untuk Salat Jumat selama periode haji tersebut dan bertujuan untuk meringankan beban jemaah, khususnya para lansia dan mereka yang melaksanakan salat di area terbuka seperti mataf (area tawaf di sekitar Kakbah), lantai atas, dan halaman masjid.

Selain durasi salat, Sheikh Sudais juga memerintahkan agar waktu tunggu antara azan dan dimulainya khotbah Jumat dipersingkat. Hal ini dimaksudkan untuk meminimalisir paparan panas ekstrem yang bisa membahayakan kesehatan jemaah.

Sheikh Sudais menjelaskan arahan tersebut mencerminkan tanggung jawab kepresidenan untuk menyediakan lingkungan ibadah yang aman dan khusyuk di dua masjid suci.

Ia menegaskan bahwa keputusan tersebut mencerminkan prinsip-prinsip Islam yang mengutamakan kemudahan dan keselamatan umat, khususnya jutaan jemaah yang datang dari seluruh dunia.

Selain memberikan arahan terkait pelaksanaan Salat Jumat, Sheikh Sudais juga mengimbau seluruh jemaah dan pengunjung dua masjid suci untuk semakin giat menjalankan ibadah wajib dan sunnah, seperti, salat, zakat, puasa, dan haji. 

Dia menganjurkan jemaah untuk meningkatkan zikir kepada Allah dengan melantunkan tahlil, tasbih, takbir, dan tahmid selama Zulhijah.

Menurut Sheikh Sudais, seluruh umat Islam, khususnya yang sedang menunaikan ibadah haji, perlu memanfaatkan kesempatan dengan mengikuti sunah Nabi Muhammad SAW.
 

Editor : Wahab Firmansyah

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network