"Korbannya dikubur satu kali di dalam rumah. Lokasinya di bawah pohon nangka, kemungkinan sudah 3-4 hari lalu tapi warga baru tahu kejadiannya ini," ujar Ami, Selasa (2/9/2025).
Kecurigaan warga muncul setelah keluarga tersebut tidak terlihat keluar rumah selama tiga hari. Bau tak sedap yang tercium dari arah rumah semakin memperkuat dugaan adanya sesuatu yang tidak wajar. Laporan warga diteruskan ke ketua RT dan kemudian ke pihak kepolisian.
Tak lama setelah menerima laporan, anggota Satreskrim Polres Indramayu datang ke lokasi. Petugas kemudian membongkar area rumah dan menemukan lima jasad yang dikubur bersamaan. Polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti berupa pakaian korban dan telepon genggam.
Saat ini, seluruh jenazah dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara Losarang, Indramayu, untuk dilakukan autopsi.
Hingga kini, penyebab pasti kematian masih dalam proses penyelidikan. Meski begitu, warga menduga kuat pembunuhan satu keluarga di Indramayu ini dilatarbelakangi motif perampokan.
Editor : Wahab Firmansyah
Artikel Terkait
