Untuk memasyarakatkan nama baru itu, Turki menggelar kampanye internasional "Halo! Türkiye".
Lembaga penyiaran pemerintah berbahasa Inggris TRT World menerbitkan artikel yang mendukung langkah tersebut. Disebutkan saat Persia mengubah nama menjadi Iran, itu mencerminkan keinginan negara untuk mengambil takdirnya.
Artikel itu juga menyesalkan fakta bahwa dalam bahasa Inggris, Turkey memiliki arti yang sama dengan burung asli Amerika, kalkun. Begitu kalkun menyebar ke negara lain pada abad ke-16, orang-orang mencoba mengaitkannya dengan beberapa tempat, termasuk Turki.
Perubahan nama itu juga menemukan momentumnya. Tahun depan Turki akan memperingati 100 tahun pendirian negara. Erdogan telah lama menjanjikan perayaan meriah.
Editor : Eka Dian Syahputra
Artikel Terkait