JAKARTA, iNews.id - Sebagian kaum muslimin mungkin masih dibuat bingung terkait apakah boleh makan sebelum sholah Idul Adha? Pasalnya, mereka meyakini tak makan sebelum sholat Idul Adha merupakan amalan yang dianjurkan.
Hari Raya Idul Adha 2022 sebentar lagi akan segera tiba. Semua umat muslim dunia bakal merayakan hari besar tersebut pada 10 Dzulhijjah 1442 yang jatuh pada 9 atau 10 Juli 2022.
Bertakbir, sholat ied dan berkurban adalah ibadah yang paling dianjurkan pada Hari Raya Idul Adha. Sebelum sholat Idul Adha, ada beberapa sunnah yang sangat baik dilakukan antara lain adalah mandi, memilih pakaian yang baik, hingga memakai wewangian.
Lantas. bolehkah makan sebelum sholat Idul Adha? Berikut penjelasannya berdasarkan hadits shahih.
Apakah Boleh Makan Sebelum Sholat Idul Adha?
Untuk menjawab pertanyaan tersebut, terdapat beberapa hadits yang akan memberikan pencerahan. Karena pada hari Idul Adha para kaum muslim yang mampu disunnahkan untuk berqurban, maka dianjurkan untuk tidak makan dulu sebelumnya. Hal itu agar nantinya bisa menyantap hasil qurban dengan nikmat.
Dari ‘Abdullah bin Buraidah, dari ayahnya, ia berkata,
كَانَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- لاَ يَغْدُو يَوْمَ الْفِطْرِ حَتَّى يَأْكُلَ وَلاَ يَأْكُلُ يَوْمَ الأَضْحَى حَتَّى يَرْجِعَ فَيَأْكُلَ مِنْ أُضْحِيَّتِهِ
“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa berangkat shalat ‘ied pada hari Idul Fithri dan beliau makan terlebih dahulu. Sedangkan pada hari Idul Adha, beliau tidak makan lebih dulu kecuali setelah pulang dari shalat ‘ied baru beliau menyantap hasil qurbannya.” (HR. Ahmad 5: 352.Syaikh Syu’aib Al Arnauth mengatakan bahwa hadits ini hasan)
Hadits tersebut senada dengan apa yang disampaikan Ibnu Qudamah rahimahullah yang berkata:
قال أحمد: والأضحى لا يأكل فيه حتى يرجع إذا كان له ذبح، لأن النبي صلى الله عليه وسلم أكل من ذبيحته، وإذا لم يكن له ذبح لم يبال أن يأكل. اهـ.
“Imam Ahmad berkata: “Saat Idul Adha dianjurkan tidak makan hingga kembali dan memakan hasil sembelihan qurban. Karena Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam makan dari hasil sembelihan qurbannya. Jika seseorang tidak memiliki qurban (tidak berqurban), maka tidak masalah jika ia makan terlebih dahulu sebelum shalat ‘ied.” (Al Mughni, 2: 228)
Kendati demikian, makan sebelum berangkat sholat Idul Adha juga tidak dilarang. Jika tidak makan sampai hasil sembelihannya jadi, maka itu lebih baik. Hal itu sebagaimana yang diriwayatkan oleh Ibnu Hazm.
Editor : Eka Dian Syahputra