CHINA, iNewsBekasi.id – Kuliner makanan unik bisa menjadi daya tarik sebuah konten untuk mendatangkan banyak view. Hingga banyak para konten creator yang terus menuangkan ide unik yang jarang orang lain buat.
Namun tanpa mereka sadari ada beberapa makanan yang akan mengundang pihak kepolisian akan menangkap mereka.
Seperti yang terjadi pada seorang blogger makanan, dia menghadapi hukuman 5 tahun penjara setelah secara ilegal memasak dan memakan hiu putih besar yang dilindungi.
Vlogger makanan China, yang dikenal secara online sebagai Tizi, memposting video viral dirinya sedang menyelipkan daging hiu yang dipanggang, yang menurut polisi dia beli secara ilegal.
“Ini mungkin terlihat ganas, tetapi dagingnya benar-benar sangat empuk,” katanya dalam sebuah video seperti dilansir dari The Sun.
Dalam video tersebut, Tizi, yang memiliki sekira 8 juta followers di saluran streaming China Douyin, terlihat mengumpulkan hiu sebesar 3 meter di sebuah toko makanan laut di kota barat daya Nanchong di provinsi Sichuan.
Dia membuka bungkus makhluk itu di depan orang banyak yang penasaran, bahkan berbaring di sebelah hiu untuk menunjukkan ukurannya dibandingkan dengan dia.
Hiu dibelah dua sebelum kemudian dipanggang dan kepalanya direbus dalam kaldu pedas. Dia kemudian berbagi makanan dengan penduduk desa setempat yang semuanya mengoceh tentang rasanya. Dia pun mengklaim bahwa ini adalah hiu gigi kait dan boleh untuk dikonsumsi.
Hiu putih besar biasanya kawin hanya di alam liar dan membutuhkan waktu puluhan tahun untuk mencapai kematangan seksual. Polisi di Nanchong pun sedang menyelidiki. Mereka telah menentukan bahwa hewan itu adalah hiu putih besar yang terancam punah dan bukan hiu gigi kait, seperti yang diklaim oleh Tizi.
Tizi pun menghadapi hukuman 5 tahun penjara atau penahanan kriminal dan denda jika terbukti bersalah membeli produk satwa liar langka dan terancam punah secara ilegal. Bahkan, hukuman itu bisa meningkat jika diketahui bahwa hiu itu adalah hiu remaja.
Tetapi jika dia dihukum karena kejahatan yang sangat serius, dia dapat dijatuhi hukuman setidaknya 10 tahun penjara dan juga menghadapi denda atau penyitaan propertinya, tambah pengacara itu. Beberapa orang yang diduga memperoleh hiu dari provinsi Fujian, China Timur.
Editor : Lely Anggoro Putri