get app
inews
Aa Read Next : Polisi Selidiki Kasus Petani Ditagih Utang Rp4 Miliar di Bekasi

Harga Karet Anjlok Jadi Rp7.000 per Kilo, Petani di Muarojambi Menjerit: Pendapatan Kami Merosot

Senin, 09 Januari 2023 | 09:55 WIB
header img
Harga Karet Anjlok Jadi Rp7.000, Petani di Muarojambi Menjerit: Pendapatan Kami Merosot. Foto: Ilustrasi/Ist

JAMBI, iNewsBekasi.id - Harga karet yang terus anjlok selama delapan bulan terakhir membuat petani karet di Kecamatan Sungaigelam, Kabupaten Muarojambi, Jambi menjerit.

Di mana harga karet sekarang berkisar Rp7.000 per kilogram dari sebelumnya Rp8.000 per kilogram. Salah satu petani karet di Desa Kebun Sembilan, Kecamatan Sungai Gelam, Kabupaten Muarojambi, Jambi, Mirsria mengeluhkan harga karet yang tak kunjung naik.

"Pendapatan kami merosot, harga karet Rp7.000, ndak naik-naik. Menjerit kami, mana harga sembako sekarang naik semua," ujarnya, Minggu (8/1/2023).

Selain harganya yang semakin murah, hasil produksi karet saat ini juga menurun. Itu lantaran kondisi daun yang berguguran.

"Sudah trek, getahnya berkurang, enggak naik-naik harganya. Harapannya semoga dinaikkan harganya," imbuh Misria.

Hal senada juga diutarakan Mualim yang juga Ketua RT 18, Desa Kebun Sembilan. "Petani karet di desanya saat ini mengeluh semua akibat dari dampak anjloknya harga karet. Malah sembako mahal, belum lagi biaya anak sekolah," tukasnya.

Editor : Eka Dian Syahputra

Follow Berita iNews Bekasi di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut