JAKARTA, iNewsBekasi.id - Mengirim stiker doa di pesan WhatsApp, bagiaimana hukumnya? Ini Penting diketahui bagi umat Muslim, sebab hampir semua individu memakai aplikasi pada smartphone tersebut.
Mengirim stiker doa di aplikasi pesan WhatsApp memang kerap dilakukan. Ini dilakukan saat terdapat kabar bahagia hingga duka.
Dilansir nu.or.id melalui Okezone, KH Dr Fuad Thohari dari LD-PBNU dan KH Zainal Arifin Abu Bakar, pengasuh Asrama Muashomah Bisri Pesantren Mamba'ul Ma'arif Denanyar Jombang, menerangkan bahwa hadirnya media sosial sebagai layanan dalam memudahkan berbagai aktivitas sudah menjadi realitas keseharian.
Hal ini juga berlaku untuk orang yang ingin kirim doa lainnya. Biasanya kalau ada kabar duka orang meninggal dunia di grup WhatsApp, dalam hitungan detik usai kabar duka muncul, langsung disambut balasan doa dalam bentuk stiker atau teks yang sepertinya sudah di-save dan tinggal copy-paste.
Anehnya kadang hanya mengirim stiker atau teks doa tersebut, (mungkin) banyak yang tidak membaca doa atau membaca Al Fatihah atau lupa melafalkannya.
Editor : Eka Dian Syahputra