get app
inews
Aa Text
Read Next : Bapak dan Anak Jadi Korban Komplotan Begal Bersajam di Tambun Bekasi, Motor Raib

Asik Bermain Ponsel di Pinggir Jalan, Karyawan Toko Beras di Bekasi Jadi Korban Pembegalan

Rabu, 02 Februari 2022 | 07:47 WIB
header img
Illustrasi (Foto: Freepik)

BEKASI, iNews.id - Main handphone dipinggir jalan membuat seorang karyawan toko beras jadi korban begal di Jalan Raya Bintara, Kelurahan Bintara Jaya, Kecamatan Bekasi Barat, Bekasi, Jawa Barat, dini hari tadi.

Pelaku yang membawa parang ini pun terekam kamera CCTV milik warga sekitar toko, korban pun mengalami luka serius di bagian tangan dan punggung usai memberikan perlawanan terhadap pelaku, korban yang mengalami luka dilarikan oleh warga ke Rumah Sakit Islam Pondok Kopi, Jakarta Timur.

Pelaku yang panik langsung melarikan diri ke arah Pasar Sumber Arta, Kali Malang setelah di kejar-kejar oleh warga salah satu pelaku akhirnya dapat tertangkap dan diamankan warga ke Pos Pokdar Kamtibmas Bhayangkara Sektor Bekasi Kota, warga yang geram dengan ulah pelaku langsung menghajar pelaku hingga babak belur.

Tak hanya itu, warga yang gerampun juga menelanjangi pelaku, kemudian datang petugas Polsek Bekasi Kota dan mengamankan pelaku dari amuk warga. "Pelaku berjumlah tiga orang pakai motor, salah satu pelaku yang eksekusi sedangkan duanya lagi nunggu di atas motor,” kata warga sekitar, Sulastyo Suwargo, Rabu (2/2/2022).

Kata Sulastyo, korban dibacok dari belakang oleh pelaku karena mempertahankan handphone miliknya. Bahkan teman korban yang berada di dalam toko langsung keluar dan membantu korban, pelaku yang panik langsung kabur tanpa membawa hasil. "Senjata tajam yang digunakan pelaku sempat tertinggal di lokasi," bebernya.

Diketahui, kasus begal di Kota Bekasi ini bukan peertama kali terjadi, bahkan dalam kurun waktu kurang satu bulan ini sudah empat kali terjadi. Para pelaku yang mayoritas masih remaja belasan tahun ini selalu membekali diri dengan senjata tajam dalam setiap melakukan aksi.

Bahkan tak jarang para pelaku akan melakukan kekerasan apabila korban melawan, kurangnya petugas kepolisian yang melakukan patroli di jam-jam rawan tindak kkriminal, menjadi celah bagi pelaku untuk melancarkan aksinya.

Editor : Fatiha Eros Perdana

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut