RS Primaya Bekasi Buka Stroke Club untuk Dukungan Psikologis bagi Penyintas

BEKASI, iNewsBekasi.id- Rumah Sakit Primaya Bekasi Timur resmi membuka Stroke Club sebagai wadah dukungan psikologis bagi para penyintas stroke. Inisiatif ini bertujuan untuk memberikan dukungan psikologis dan edukasi yang diperlukan bagi mereka yang telah mengalami kondisi serius ini, sehingga dapat membantu meningkatkan kualitas hidup pasca-stroke.

Salah satu dokter spesialis saraf RS Primaya Bekasi Timur, dr. Yusi Amalia mengatakan, Stroke Club ini diharapkan dapat menjadi tempat bagi penyintas untuk saling berbagi pengalaman dan belajar dari satu sama lain. 

Baca Juga

Kunjungi Aktor Dorman Borisman Alami Stroke, Eddie Karsito: Belajar Melihat, Mendengar dan Merasakan

“Kami membuat klub ini sebagai bentuk pelayanan lanjutan untuk pasien stroke, terutama bagi mereka yang sudah melewati fase pemulihan awal,” kata Yusi di Bekasi Timur, Kota Bekasi, Kamis (31/10/2024).

Yusi menjelaskan, penyintas stroke sering kali menghadapi berbagai tantangan, baik fisik maupun emosional. Banyak dari mereka merasa terasing atau cemas mengenai masa depan mereka. 

“Melalui klub ini, kami ingin menyediakan dukungan emosional dan informasi penting untuk membantu penyintas menjalani kehidupan yang lebih baik," ujar dia.

Baca Juga

Dalam Keadaan Stroke LB Moerdani Menangis di Kursi Roda saat Temui Soeharto

Sementara itu, dokter spesialis Neurologi RS Primaya Bekasi dr. Dina Imelda menekankan pentingnya dukungan psikologis dalam proses pemulihan. Baginya, kehadiran Stroke Club juga bisa menjadi ruang untuk berbagi cerita bagi para penyintas.

“Klub stroke ini memberikan ruang bagi penyintas untuk berbagi cerita dan mendapatkan dukungan dari orang-orang yang mengalami hal yang sama. Ini bisa sangat membantu dalam mengurangi rasa terasing dan meningkatkan semangat mereka," ujar Dina.

Terpisah, salah seorang penyintas stroke yang turut hadir dalam pembukaan klub, menyambut baik inisiatif ini. “Klub stroke adalah tempat yang tepat untuk berbagi pengalaman. Saya bisa belajar banyak dari orang lain dan merasa tidak sendirian dalam perjalanan pemulihan saya,” ungkap Ibrahim. 

Baca Juga

Kemenkes Kena Sentil Anak Ray Sahetapy, Ngurus Asuransi Kesehatan Ayahnya Ribet Sejak 2017

Sebagai penderita stroke, Ibrahim berharap klub ini akan terus memberikan dukungan bagi penyintas lainnya agar mereka dapat menjalani hidup dengan lebih baik dan optimis.

"Klub Stroke ini bagus untuk sharing seperti kami punya penyakit apa dan gejala yang kami rasakan di tubuh. Jadi, kami bisa berbagi ilmu kepada satu sama lain," ucapnya.

Adapun kegiatan perdana Stroke Club ini, RS Primaya menggelar seminar edukasi tentang gejala stroke, pencegahan, dan langkah pertolongan pertama.

Editor : Wahab Firmansyah