get app
inews
Aa Text
Read Next : Ombudsman Bongkar Pungli PPDB Madrasah, Selly Gantina: Pendidikan Tidak Boleh Dikotori!

Islam dan Teknologi Digital: Tema OMI 2025 Ngeri, Cetak Generasi Madrasah Global

Sabtu, 11 Oktober 2025 | 12:42 WIB
header img
Belasan ribu siswa dari 37 provinsi berebut tiket ke OMI 2025. (Foto: ist)

JAKARTA, iNewsBekasi.id- Sebanyak 15.474 siswa madrasah dari seluruh Indonesia bersaing memperebutkan 484 tiket menuju Olimpiade Madrasah Indonesia (OMI) 2025 tingkat nasional. Ajang bergengsi bagi pelajar madrasah ini digelar serentak pada 2–3 Oktober 2025 di 555 titik lokasi di seluruh provinsi Indonesia.

OMI 2025 merupakan penyatuan dari dua kompetisi prestisius sebelumnya, yakni Kompetisi Sains Madrasah (KSM) yang telah berlangsung sejak 2012 dan Madrasah Young Researcher Supercamp (MYRES) yang dimulai pada 2018.

Tahun ini, OMI mengusung tema “Islam dan Teknologi Digital: Inovasi Sains untuk Generasi Indonesia Maju dan Berdaya Saing Global.”

Direktur Jenderal Pendidikan Islam Suyitno menjelaskan bahwa penyelenggaraan OMI menjadi langkah strategis dalam menyatukan berbagai ajang talenta di lingkungan madrasah.

“OMI menjadi holding event dari seluruh ajang pengembangan talenta madrasah, baik dalam bidang sains, seni, maupun budaya,” ungkapnya.

Menurutnya, penyelenggaraan OMI juga sejalan dengan Peraturan Presiden Nomor 108 Tahun 2024 tentang Desain Besar Manajemen Talenta Nasional (DBMTN), yang menekankan pentingnya pembinaan talenta unggul di bidang riset, inovasi, seni, budaya, dan olahraga.

“Program ini menjamin proses pembibitan, pengembangan, dan penguatan talenta nasional secara komprehensif dan berkelanjutan, terutama bagi peserta didik madrasah,” tambah Suyitno.

Sementara itu, Direktur KSKK Madrasah, Nyayu Khodijah, mengungkapkan bahwa antusiasme siswa terhadap ajang OMI perdana ini sangat tinggi.

“Tahun ini ada 204.222 pendaftar dari tingkat kabupaten/kota, terdiri dari 194.610 siswa madrasah dan 9.612 murid sekolah umum binaan Kemendikdasmen,” jelasnya, Jumat (10/10/2025).

Dari total pendaftar tersebut, 202.117 peserta lolos verifikasi dan mengikuti seleksi tingkat kabupaten/kota. Hasil seleksi itu menghasilkan 15.474 siswa terbaik di bidang sains yang berhak melaju ke tingkat provinsi.

Editor : Wahab Firmansyah

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut