get app
inews
Aa Text
Read Next : Seorang Pria di OKU Tega Aniaya Pacar hingga Lebam Gara-Gara Takut HP-nya Dicek

Geger, Istri Bawa 2 Anak Gerebek Suami yang Selingkuh di Kos-Kosan 

Kamis, 30 September 2021 | 16:45 WIB
header img
Warga Kecamatan Sumbersari, Jember mendatangi rumah kos setelah seorang istri memergoki suaminya selingkuh dengan perempuan dalam kamar, Kamis (30/9/2021). (Foto: iNews/Bambang Sugiarto)

JEMBER, iNews.id - Pasangan selingkuh di kos-kosan pria di Kecamatan Sumbersari, Kabupaten Jember, Kamis (30/9/2021) digerebek seorang perempuan dengan membawa 2 anaknya yang masih kecil.

Perempuan tersebut sudah mengetahui suaminya yang berada dalam kos-kosan pria tersebut di dalamnya ada wanita selingkuhan.

Sang suami yang berada di dalam kamar bersama perempuan lain tidak mau keluar meski sudah teriaki. 

Suara teriakan perempuan itu membuat warga setempat heboh. Warga akhirnya mendatangi indekos tersebut dan menggerebek Wisma Santika 2 di Jalan Raung IV Mahameru A8 RT 05 RW 09 Lingkungan Krajan Timur, Kelurahan Sumbersari, Kecamatan Sumbersari, sekitar pukul 5.00 WIB. 


"Tadi habis subuh itu sekitar pukul 5 pagi, terdengar ada perempuan teriak-teriak. Dikira sedang acara ulang tahun tapi gak tahu aturan, akhirnya kami datang bermaksud mau menegur," kata Ketua RT 05 Bambang Hariyanto saat dikonfirmasi di lokasi kejadian. 

Setelah digerebek, terungkap ada seorang laki-laki di dalam kamar bersama perempuan yang bukan istrinya. Warga juga menemukan seorang perempuan dengan membawa dua anaknya yang masih sekitar umur 2 tahun, menangis dan berteriak histeris di depan rumah kos. 

Warga akhirnya mengetahui, laki-laki itu berselingkuh dan sudah lebih dulu digerebek istirinya. 

"Ternyata ada cowok dan cewek yang berada di dalam kamar, diduga sedang selingkuh. Nah istri sahnya datang dan menggerebek itu," kata Bambang Hariyanto.  

Penghuni kos yang digerebek berinisial MAR (27), warga Dusun Sumber Pinang, Desa Tegalwaru, Kecamatan Mayang. Perempuan diduga selingkuhannya berinisial DP (21), warga Dusun Klanceng, Desa Ajung, Kecamatan Ajung.  

"Saat digerebek itu, pasangan laki-laki dan perempuan itu masih di dalam kamar kos nomor 1, dan tidak keluar dari dalam kamar," katanya. 

Karena dianggap meresahkan, pasangan yang diduga berselingkuh itu diamankan polisi dan diamankan ke Mapolek Sumbersari. "Kos-kosan ini padahal untuk laki-laki. Tapi kok ada ceweknya di dalam. Apalagi ternyata yang laki-laki sudah punya istri dan dua anak. Tadi bersama warga kita amankan dulu dan agar urusan ini selesai kita panggil polisi dari Mapolsek Sumbersari," katanya.

Pantauan di lokasi rumah kos, pasangan selingkuh tersebut sama sekali tidak keluar dari dalam kamar. Sementara istri sah dari penghuni kos laki-laki itu bersama dengan dua anaknya sedang berada di luar rumah kos. Tidak lama pihak keluarga, ayah, ibu, dan kakak laki-laki dari penghuni kos datang dan bermaksud untuk menegur anak laki-lakinya itu. 

"Tadi ibunya yang laki-laki datang dengan bapaknya, karena syok sempat pingsan dua kali. Mungkin kaget melihat kelakuan anaknya. Ini kami tunggu polisi agar nanti diselesaikan di Polsek Sumbersari," kata Bambang. Tidak lama kemudian, tiga anggota Mapolsek Sumbersari datang ke lokasi untuk mengamankan pasangan yang diduga selingkuh itu.  

Dengan tertunduk malu memakai masker, pasangan selingkuh itu dibawa ke mobil polisi untuk diamankan ke mapolsek. 

Terpisah, pemilik kos pria Wisma Santika 2 Prima membenarkan adanya penggerebekan pasangan yang diduga selingkuh di dalam kamar kos.  

"Kebetulan tadi bangun tidur, saya dengar ada rame-rame. Ternyata ada pasangan selingkuh," kata Prima. Menurut Prima, rumah kos pria yang dikelolanya tidak pernah mengizinkan tamu perempuan untuk menginap di dalam kamar kos. "Ini kosan cowok. Sebelumnya tidak ada kejadian kayak gini. Ya baru kali ini," ucapnya.
 

Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut