Penyelenggara berharap instalasi tersebut akan menarik perhatian akan pentingnya melestarikan Laut Mati.
Badan air asin di titik terendah bumi itu terus menyusut dalam beberapa dekade terakhir karena Israel dan negara tetangga telah mengalihkan sumber air hulu untuk pertanian.
Kementerian Pariwisata mengatakan pihaknya berharap instalasi artistik akan menarik pengunjung ke daerah tersebut. Sebagian besar wilayah Israel ditutup untuk wisatawan asing sejak pandemi.
Namun kini secara bertahap mulai membuka sektor pariwisata ketika kasus positif menurun. Sebelumnya, Tunick pernah melakukan pemoretan serupa di Laut Mati tahun 2011. Dia juga melakukan pemotretan instalasi serupa di tempat-tempat eksotis lainnya di seluruh dunia, termasuk negara anggur Prancis, gletser Swiss, dan pantai di Afrika Selatan.
Editor : Vitrianda Hilba Siregar
Artikel Terkait