Seorang warga Irak yang tinggal di Swedia membakar salinan Al-Quran di luar sebuah masjid di Stockholm. (Foto: Ist)
Seperti yang diketahui, seorang warga Irak yang tinggal di Swedia membakar salinan Al-Quran di luar sebuah masjid di Stockholm ketika umat Islam sedang merayakan Idul Adha, hari raya yang penting bagi umat Islam.
Turki, salah satu dari dua negara anggota yang sejauh ini belum meratifikasi tawaran Swedia untuk bergabung dengan blok tersebut, mengutuk keras otoritas Swedia karena membiarkan pembakaran Alquran terus berlanjut.
"Kami pada akhirnya akan mengajari monumen arogansi Barat bahwa menghina Muslim bukanlah kebebasan berpikir," ujar Erdogan seperti yang dilaporkan oleh kantor berita Anadolu.
Editor : Aditya Nur Kahfi
Artikel Terkait