BEKASI, INewsBekasi.id - Trik membaca whatsapp tanpa ketahuan online ini tentu penting diketahui bagi pengguna yang tidak ingin diketahui orang lain meski sedang aktif.
Beberapa orang merasa terganggu jika ketahuan telah membaca pesan dari orang lain di whatsapp. Tidak heran jika beberapa orang memilih menonaktifkan centang biru di whatsapp agar tidak ketahuan ketika mereka membaca chat seseorang.
Centang dua (tanda terima telah dibaca) akan memberi tahu pengirim bahwa Anda telah membaca pesan dan akan memberikan respon. Untungnya, ada beberapa trik yang dapat Anda gunakan untuk membaca chat tanpa membuat pengirimnya mengetahui Anda telah membaca pesannya.
Trik Membaca Whatsapp Tanpa Ketahuan Online
A. Matikan tanda centang biru
B. Cara ini paling umum dilakukan tanpa ketahuan pesan sudah dibaca. Caranya:
C. Buka whatsapp di ponsel
D. Klik titik tiga di pojok kanan atas
E. Lalu pilih "Setting" > "Account" > "Privacy"
F. Kemudian pilih matikan bagian "Read receipts".
Aktifkan airplane mode
Dengan mengaktifkan airplane mode atau mode pesawat, Anda bisa membaca pesan whatsApp yang masuk. Namun setelah Anda mengaktifkan internet lagi, centang biru akan terlihat.
Lewat Widget WhatsApp di Homescreen
A. Pilih Whatsapp untuk dimasukkan ke widget
B. Tambahkan widget ke bagian layar utama
C. Widget akan memberikan preview chat sehingga Anda bisa membacanya
Membaca dari notification bar
A. Trik selanjutnya adalah dengan membaca dari notifikasi yang muncul dari ponsel. Anda tidak perlu mengklik pesan yang diterima. Cara mengaktifkan notification bar:
B. Masuk ke Setting > Notification > Use high priority notifications.
C. Membaca saat offline
D. Matikan semua koneksi ke internet (Wi-Fi dan jaringan seluler)
E. Lalu buka whatsapp dan buka pesan yang ingin Anda baca
F. Kirim balasan Anda
G. Tutup whatsapp dan sambungkan kembali ke internet (aktifkan kembali Wi-Fi atau koneksi jaringan seluler)
H. Whatsapp akan mengirim pesan tanpa Anda terlihat online
Itulah pembahasan mengenai trik membaca whatsapp tanpa ketahuan online, semoga bisa membantu.
Editor : Vitrianda Hilba Siregar