Buntut Teriaki Mahasiswi Pelit, Preman Penjaga Jembatan Jejalen Jaya Digeruduk TNI-Polri

Tim iNews Bekasi
Buntut dari meneriaki mahasiswi bernama Hani (24), penjaga jembatan sementara di dekat Pasar Seng, Jejalenjaya, Tambun Utara Kabupaten Bekasi digeruduk TNI Polri. Foto: Ist

Akhirnya pada sore hari mereka mencari pelaku dan teman-temannya yang kerap berlaku kasar kepada warga yang lewat. Didampingi Bhabinkamtibas Polsek Tambun Selatan Aipda M Basit dan dari Babinsa setempat, para penjaga jembatan akhirnya membuat kesepakatan. 

Dari preman penjaga jembatan itu yang di surat berjumlah 9 orang, menyatakan permohonan maaf kepada masyarakat yang telah diteriaki dan pungutan yang selama ini dipaksakan kepada warga yang melintas menjadi sukarela.

"Atas nama warga dan penanggung jawab jembatan sementara untuk lalu lintas warga atau umum, dengan ini kami menyatakan bahwa pungutan yang dijalankan adalah bersifat seikhlasnya tanpa adanya paksaan dan tekanan demikian surat kesepakatan ini dibuat dengan yang sebenar-benarnya dan dapat dipertanggungjawabkan," ucap salah satu penjaga jembatan disaksikan aparat TNI Polri setempat. 



Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3 4

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network