JAKARTA, iNewsBekasi.id - Setiap orang pastinya mau bahagia di dunia dan akhirat. Rasulullah shollallohu 'alaihi wasallam mengingatkan kita soal tiga golongan orang yang celaka.
Dalam satu Hadis, Rasulullah SAW mengatakan terdapat tiga golongan manusia yang celaka. Mudah-mudah kita terhindar dari tiga perkara ini.
أَنَّ النَّبِي صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ رَقَى الْمِنْبَر فَقَال: “آمين، آمين، آمين” قِيْلَ لَهُ : يَا رَسَوْلَ اللهِ! مَا كُنْتَ تَصْنَعْ هَذَا؟ فَقَالَ: ” قَالَ لِيْ جِبْرِيْلُ : رَغِمَ أَنْفُ عَبْدٍ أَدْرَكَ أَبَوْيْهِ أَوْ أَحَدَهُمَا لَمْ يُدْخِلْهُ الْجَنَّةَ. قُلْتُ: آمين. ثم قال: رَغِمَ أَنْفُ عَبْدٍ دَخَلَ عَلَيْهِ رَمَضَانُ لَمْ يَغْفِرْ لَهُ. فقُلْتُ : آمين. ثُمَّ قَالَ : رَغِمَ أَنْفُ امرئ ذُكِرْتَ عِنْدَهُ فَلَمْ يُصَلِّ عَلَيْكَ، فقُلْتُ: آمي
Nabi shollallohu 'alaihi wasallam menaiki mimbar seraya mengucapkan: "Aamin, Aamin, Aamin." Beliau ditanya: "Wahai Rasulullah, mengapa engkau mengatakan demikian?"
Beliau bersabda: "Jibril berkata kepadaku, Celaka seorang hamba yang mendapati kedua orang tuanya atau salah seorang dari keduanya masih hidup, namun tidak memasukkannya ke dalam surga." Aku pun mengatakan: "Aamin."
Kemudian, Jibril berkata lagi: "Celaka seorang hamba yang masuk bulan Ramadhan, tetapi (keluar dari bulan Ramadhan) dalam keadaan tidak diampuni dosanya (karena tidak memanfaatkan Ramadhan untuk beramal saleh)." Aku pun mengatakan: "Aamin."
1. Punya Orang Tua tapi Tak Memasukkannya ke Surga
Dalam Hadis ini terdapat hikmah dan pelajaran berharga. Pentingnya berbakti kepada orang tua (birrul walidain). Bahkan dalam satu Hadis, Nabi mengatakan bahwa Biirul Walidain merupakan amalan paling dicintai Allah selain sholat di awal waktu dan jihad fii sabilillah.
2. Memasuki Ramadhan Tapi Dosa-dosanya Tak Diampuni
Golongan kedua yang celaka adalah orang yang ketika memasuki bulan Ramadhan, ia mendapatkan ampunan. Sebagaimana diketahui, Ramadhan adalah bulan penuh ampunan. Sayangnya ia tidak mengisi bulan suci itu dengan berpuasa dan amal saleh. Apalagi dalam satu Hadis disebutkan Ramadhan adalah penggugur dosa-dosa.
Editor : Eka Dian Syahputra