get app
inews
Aa Read Next : Jadi Syarat Wajib Buat SKCK, Polres Jakarta Utara Hadirkan Gerai BPJS

Hacker Eropa dan AS: Sistem Keamanan Siber Indonesia Lemah

Minggu, 11 September 2022 | 12:57 WIB
header img
Hacker atau peretas yang mengaku berasal Eropa dengan nama samara Xerxes menyebutkan sistem keamanan siber Indonesia lemah. (Foto: ist)

JAKARTA, iNewsBekasi.id - Hacker atau peretas yang mengaku dari Eropa dengan nama samaran Xerxes mengatakan sistem keamanan siber Indonesia buruk. Xerxes merespons berbagai peristiwa kebocoran data (data breach) yang terjadi di RI.

Keamanan siber Indonesia sangat buruk, saya pikir itu dijalankan oleh anak-anak berusia 14 tahun,” kata Xerxes dikutip dari the star, Kamis (8/9/2022). Xerxes digambarkan sebagai seorang peretas berusia 21 tahun dan telah mencuri hampir 500.000 data pengguna, lebih dari 1 juta basis data dan dokumen perusahaan.

Xerxes mengungkapkan, telah melakukan peretasan terhadap beberapa perusahaan Indonesia (namun tidak menyebutkan detailnya) Desember lalu dan menemukan kerentanan secara tidak sengaja. Dia berhasil mendapatkan akses langsung ke Structured Query Language (SQL) situs.

“Tentu saja, motivasi saya adalah uang. Ini bukan satu-satunya pekerjaan yang saya lakukan, tetapi saya menyukai pekerjaan ini, ini adalah hobi bagi saya. Saya biasanya hanya menjual data Indonesia dan negara-negara Tier 2 dan Tier 3,” kata Xerxes.

Peretas lain yang mengaku berasal dari Amerika Serikat dan berkomunikasi menggunakan nama panggilan Gimmci mengatakan melihat banyak kerentanan di situs Indonesia. “Saya tidak mengatakan itu (yang) lemah, tetapi, pada kenyataannya, bahkan situs pemerintah pun masih bisa diretas,” katanya.

Hacker berusia 19 tahun itu tidak membeberkan situs spesifik yang telah diretasnya. Namun, Gimmci mengaku memiliki lebih dari 130.000 database Indonesia yang terdiri dari foto KTP, foto keluarga, NPWP dan masih banyak lagi, yang diperolehnya secara ilegal dari platform pencarian kerja.

Editor : Eka Dian Syahputra

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut