BEKASI, iNews.id - Seorang pria A (35) diduga melakukan pelecehan seksual seorang anak S berusia 11 tahun. Hal itu pun diungkapkan langsung iibu korban D (34).
Aksi bejat pelaku diketahui usai korban S menceritakan kejadiannya kepada nenek kandungnya.
“(Cerita) itu ke neneknya. Kalau sama saya enggak jujur. Itu pas Senen kemarin baru bilang. Kejadiannya hari Minggu (19 Desember 2021),” ungkap D di Kantor KPAD Kota Bekasi, Rabu (22/12/2021).
Dia mengungkapkan, anaknya kerap bermain bersama teman sebayanya di kawasan rumah. Saat itu, pelaku memanggilnya dengan mengiming-imingi untuk diberikan makanan yang disuka oleh korban S, sebelum akhirnya melancarkan aksi bejatnya.
“(Dilecehkan) semuanya, dari payudaranya, kalau ke saya bilang udah dua kali. Padahal, kondisi saya di rumah dan anak-anak sedang main,” tutur dia.
Bahkan menurutnya, anak-anak lain juga menjadi korban pelecehan. Hal ini terungkap kala anaknya menceritakan bahwa anak-anak lain sering dipangkunya.
“Pertama digendong-gendong, sambil meraba payudara anak-anak, wah ini masih rata nih, nah yang kedua anak saya, nah ini udah ada berisi, baru mungkin pelaku merasa merangsang dah tuh,” jelas dia.
Atas kejadian tersebut, D langsung melakukan visum terhadap anaknya. Dari hasil visum, terdeteksi adanya luka pada bagian kemaluan yang diderita anaknya.
“Soalnya hasil visum itu baru, masih basah lukanya. Jadi tersangka ga bisa menyangkal bulan lalu, forensik pun akhirnya bilang ke rumah sakit kalo emang baru lukanya,” jelas dia.
Keluarga kemudian melakukan laporan kepada Polres Metro Bekasi Kota. Namun, karena pelaku A tercium ingin kabur, akhirnya keluarga korban langsung menggelandang pelaku ke Mapolrestro Bekasi Kota.
Sementara, Kasie Humas Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Erna Ruswing Andari membenarkan kejadian tersebut. Erna menuturkan kejadian tersebut terjadi di warung milik pelaku.
“Memang dibenarkan kejadian tersebut, di mana untuk orang tua korban langsung melaporkan kejadian terkait pencabulan untuk anaknya yang berumur 11 tahun dan membawa langsung tersangka ke Polres Metro Bekasi kota,” tutur Erna kepada wartawan.
“Karena merupakan tetangga dari pada si korban tersebut, akhirnya karena pelaku karena ketauan langsung dibawa,” sambung dia.
Editor : Eka Dian Syahputra