Baru 4 Bulan Keluar Penjara, Residivis Kasus Begal Masuk Bui Lagi

BEKASI, iNewsBekasi.id- Seorang residivis kasus begal yang baru saja 4 bulan keluar dari penjara ditangkap lagi dan harus kembali meringkuk di jeruji besi Polres Metro Bekasi Kota. Dia adalah, Fikri Pratama (18).

Baca Juga

Dua Pelaku Begal Bersenpi Ditangkap Polisi di Pondok Gede

Kasatreskrim Polres Metro Bekasi Kota, AKBP Muhammad Firdaus menyebutkan, pelaku nekat beraksi lagi setelah keluar dari penjara bersama rekan-rekannya yang masih buron berjumlah dua orang, yaitu Arnold alias Ambon dan Rolan yang hingga kini masih dalam pengejaran anggota.

"Ya pelaku yang kami amankan ini (Fikri) pernah masuk penjara dengan kasus yang sama pada tahun 2023, dan keluar bulan Desember kemarin," ungkap Firdaus kepada awak media, Selasa (23/4/2024).

Baca Juga

Bapak dan Anak Jadi Korban Komplotan Begal Bersajam di Tambun Bekasi, Motor Raib

Menurutnya, setelah keluar dari penjara pelaku kerap melakukan aksi begal dan juga perampokan di sejumlah wilayah di Kota Bekasi.

Baca Juga

Polisi Gulung Komplotan Begal Sadis yang Beraksi di Cibitung Bekasi

Dua lokasi yang berhasil di indentifikasi yakni di wilayah Jalan Pangkalan 1 Bantargebang yang dilakukan pada 29 Maret 2024 dan di warung kopi (Warkop) Asih Berlian yang berada di Kecamatan Jatiasih yang dilakukan pada 1 April 2024.

"Sudah sering tapi dia tidak mengakuinya. Tapi yang berhasil kami selidiki itu ada dua yang viral di media sosial berdasarkan rekaman CCTV," terang Firdaus.

Baca Juga

Viral Begal Tendang Korban hingga Tersungkur di Bogor, Polisi Selidiki

Dari dua lokasi tersebut, tersangka berhasil mengambil sebuah sepeda motor dan juga handphone korbannya. Pelaku juga tidak segan-segan melukai korbannya jika melakukan perlawanan.

Baca Juga

Polisi Buru Begal Sadis yang Lukai Karyawati dengan Sajam ketika Berangkat Kerja di Bekasi

"Yang di Bantargebang pelaku berhasil mengambil sepeda motor dan di wilayah Jatiasih dia mengambil sebuah handphone milik pengunjung warkop," jelas dia.

Kini, atas perbuatannya pelaku bakal terancam dengan pasal 365 tentang pencurian dengan kekerasan dengan ancaman 12 tahun penjara.

Editor : M Hary Fauzan