100.000 Rumah Subsidi untuk Polisi, Sahroni: Fokus Kerja Jangan Korup!

JAKARTA, iNewsBekasi.id- Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni mengapresiasi Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo yang baru meresmikan pembangunan 100.000 rumah subsidi untuk personel Polri di Karawang, Jawa Barat. Langkah ini merupakan bentuk perhatian negara kepada para anggota yang telah mengabdikan dirinya.
"Karenanya, saya berpesan agar polisi harus fokus bekerja dan tidak melakukan korupsi dan aksi intimidatif pada masyarakat. Karena negara menjamin kesejahteraan anggota Polri dengan memberikan rumah, pendidikan, kesehatan, dan sebagainya," ungkap Sahroni pada Rabu (5/3/2025).
Sahroni meminta anggota Polri harus fokus kerja dan jangan berbuat yang tidak-tidak. "Jangan ada lagi oknum yang coba-coba korup, berbuat intimidatif, dan hal-hal lainnya yang mencoreng nama baik institusi. Selalu jaga amanah profesi dan ayomi masyarakat secara profesional,” katanya.
Sahroni berharap, nantinya rumah tersebut dapat diterima oleh jajaran yang memang membutuhkan. Karena memang tak sedikit polisi yang belum memiliki tempat tinggal.
“Mereka-mereka yang memang perlu mendapat perhatian lebih secara ekonomi, tidak pernah membuat pelanggaran, dan selalu bekerja profesional. Yang punya catatan baik seperti itu yang harus diprioritaskan. Yang banyak tingkah nanti dulu, enak saja. Ini subsidi untuk mereka yang betul-betul mengabdi kepada masyarakat dan negara, bukan untuk mereka yang suka cari gara-gara,” ujarnya.
Legislator asal Tanjung Priok ini juga ingin agar pembangunan rumah untuk jajaran Polri ini dapat tersebar secara merata, hingga daerah perbatasan dan terluar.
“Pembangunan 100.000 unit rumah ini juga harus merata, tidak boleh hanya di kota-kota besar saja. Perhatikan juga jajaran yang bertugas di daerah tertinggal, terdepan, dan terluar. Pengabdian mereka besar untuk negara,” ucapnya.
Untuk diketahui Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo meresmikan pembangunan 100.000 rumah subsidi untuk personel Polri di Karawang, Jawa Barat. Dalam sambutannya pada Selasa, 4 Maret 2025 kemarin, Sigit menyatakan ini merupakan program Presiden RI Prabowo Subianto untuk pembangunan 3 juta rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah.
Editor : Wahab Firmansyah