Moge Harley Davidson yang Dicuri di Jakarta Ditemukan di Bekasi, Polisi Buru Pelaku
BEKASI, iNewsBekasi.id - Kasus pencurian sepeda motor besar (moge) Harley Davidson senilai Rp250 juta akhirnya terbongkar. Polsek Metro Tanah Abang mengungkap bahwa pencurian itu terjadi di area parkir Mal Senayan City, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Motor mewah berjenis Harley Davidson tipe FDX tahun 2008 itu dilaporkan hilang oleh seorang perempuan berinisial NAP (27), seorang wiraswasta pada Minggu (12/10/2025). Saat itu, korban sedang mengikuti kegiatan komunitas moge dan memarkirkan motornya tanpa mengunci setang.
Korban baru menyadari motornya hilang sekira pukul 10.40 WIB setelah saksi hendak mengambil helm yang ditinggal di atas motor. Kendaraan sudah tidak berada di lokasi parkir.
Setelah menerima laporan, Tim Unit Reskrim yang dipimpin Kanit Reskrim Kompol Martua Malau langsung bergerak melakukan penyelidikan. Dari rekaman CCTV, terlihat seorang pria membawa kabur motor tersebut.
Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro, mengapresiasi kecepatan pelaporan dan respons cepat jajaran kepolisian dalam mengungkap kasus ini.
“Sepeda motor seperti ini bukan hanya soal nilai materinya, tapi juga soal rasa aman dan psikologis korban. Kami hadir untuk menjaga rasa aman itu. Terima kasih juga kepada masyarakat yang cepat memberikan informasi. Ini membuktikan bahwa sinergi polisi dan masyarakat sangat penting,” kata Susatyo di Jakarta, dikutip Selasa (14/10/2025).
Motor korban ditemukan sehari setelah kejadian, tepatnya pada Senin (13/10/2025) di sebuah pusat perbelanjaan di Bekasi, Jawa Barat.
“Barang bukti sudah kami amankan dan saat ini kami sedang mendalami identitas pelaku yang masih dalam pengejaran. Proses hukum akan terus kami lanjutkan sesuai ketentuan,” ujar dia.
Sementara itu, Kapolsek Metro Tanah Abang, Kompol Haris Akhmad Basuki menjelaskan, pelaku memanfaatkan kelengahan korban yang tidak mengunci setang motornya.
“Dari hasil analisa CCTV, pelaku terlihat mengambil motor dengan cepat. Ini murni aksi pencurian kendaraan bermotor yang dilakukan secara oportunis. Setelah informasi disebarkan di media sosial, kami menerima laporan dari masyarakat bahwa motor tersebut terlihat di Bekasi. Tim langsung ke lokasi dan berhasil mengamankannya,” ucap Haris.
Dia juga mengimbau warga untuk lebih waspada dan tidak meninggalkan kendaraan dalam keadaan tidak terkunci, terutama di tempat umum seperti mal.
“Kunci ganda atau pengaman tambahan sangat dianjurkan untuk mencegah kejadian serupa. Kami akan terus berupaya memberikan rasa aman kepada masyarakat,” ujarnya.
Editor : Tedy Ahmad