Kapolsek Cilincing, Kompol Fernando Saharta Saragi mengatakan kerap terjadi tawuran antar kedua belah kelompok masyarakat di lokasi tersebut.
"Pada saat kejadian, korban sedang berhadapan dengan salah satu kelompok yakni kelompok pangkalan pasir. Mengetahui korban sedang berhadapan dengan kelompok tawuran yang ada dua kelompok tawuran, yaitu kelompok tanah pasir dan kelompok carok," ujar Fernando.
Ia mengungkapkan saat korban berhadapan dengan kelompok pangkalan pasir, pelaku SKM bersembunyi di samping tembok, mendekati korban dan membacok leher korban bernama Berkat (49).
"Pelaku membacok menggunakan celurit, kemudian setelah dibacok, korban sempoyongan lalu terjatuh, kemudian setelah terjatuh kelompok pelaku langsung membubarkan diri, yaitu kelompok pangkalan pasir. Korban dilarikan ke rumah sakit tapi nyawa tidak tertolong," kata Fernando.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta
Artikel Terkait