Presiden Prabowo: Efisiensi Anggaran untuk Danantara dan Makan Bergizi Gratis

Suparjo Ramalan
Presiden Prabowo: Efisiensi Anggaran untuk Danantara dan Makan Bergizi Gratis Presiden Prabowo Subianto. Foto/Istimewa

JAKARTA, iNewsBekas.id- Kebijakan efisiensi anggaran diambil Presiden Prabowo Subianto. Lalu, untuk apa efisiensi anggaran tersebut dilakukan. 

Presiden Prabowo Subianto mengungkapkan efisiensi anggaran untuk Danantara dan Makan Bergizi Gratis. Pemangkasan tersebut berdasarkan Inpres Nomor 1 Tahun 2025 Efisiensi Belanja dalam Pelaksanaan APBN dan APBD Tahun Anggaran 2025.

Prabowo memastikan hasil efisiensi anggaran pada Kementerian/Lembaga (K/L), serta Pemerintah Daerah (Pemda) salah satunya akan dialokasikan untuk modal kerja Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara).

Efisiensi Anggaran untuk Danantara

Prabowo menjelaskan, hasil efisiensi anggaran sebanyak ratusan triliun rupiah dilakukan secara bertahap. Fase pertama pemangkasan dilakukan Kementerian Keuangan (Kemenkeu) dengan target Rp300 triliun.

Kedua, penyisiran anggaran K/L yang kurang efisien dengan target Rp308 triliun. Namun, sebanyak Rp58 triliun akan dikembalikan ke beberapa instansi sehingga efisiensi anggaran hanya di kisaran Rp250 triliun saja. 

Ketiga, efisiensi akan dilakukan melalui Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dengan target pengumpulan dividen BUMN dapat mencapai Rp300 triliun. 

Dari jumlah tersebut, sebanyak Rp200 triliun digunakan untuk negara, sementara sebanyak Rp100 triliun dikembalikan ke BUMN sebagai penyertaan modal kerja.

Adapun, sebagian dari hasil efisiensi atau ditargetkan sebesar 24 miliar dolar AS dialokasikan untuk program makan bergizi gratis. 

"24 (miliar dolar AS) terpaksa saya pakai, untuk apa? Untuk makan bergizi,” ujar Prabowo dalam acara HUT ke-17 Partai Gerindra, Sabtu (15/2/2025) lalu.

Selain itu, Prabowo menuturkankan, sisa hasil efisiensi anggaran untuk Danantara ditargetkan mencapai 20 miliar dolar AS atau setara Rp326,6 triliun

“Sisanya berarti kita akan punya 20 miliar dolar AS, dan ini tidak akan kita pakai. Ini akan kita serahkan ke Danantara untuk diinvestasikan," ucapnya. 
 

Editor : Wahab Firmansyah

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update