get app
inews
Aa Text
Read Next : Juara di Bekasi, 2 Tukang Bangunan asal Demak Akan Ikuti Lomba Pasang Keramik di China

Waduh! Tiga Negara di Dunia Ini Ternyata Pernah Memaksa Warganya untuk Murtad

Sabtu, 18 Juni 2022 | 10:00 WIB
header img
Pembeli mencoba tutup kepala khas Uighur yang dijual di kios warga di International Grand Bazaar, Urumqi, Daerah Otonom Uighur Xinjiang, China, 2 Mei 2019. (Foto: cnsphoto)

Mereka berasal dari Mindanao, Sulu, dan Palawan, namun terus menyebar ke seluruh Filipina. Kata Moro sendiri diambil dari kata “Moor”, istilah yang digunakan bangsa Spanyol saat menjajah Filipina dulu. Sebutan ini diartikan untuk menggambarkan muslim keturunan Arab. 

Bangsa Moro ini memiliki sejarah panjang perlawanan terhadap penjajah Spanyol dan Jepang dalam mencapai kemerdekaan. 

Saat negara Spanyol berkuasa di Filipina, mereka menganiaya warga muslim dan memerintahkannya untuk berpindah agama ke Kristen. 

Dalam hal ini, bangsa Moro yang merasa terancam meningkatkan upaya untuk melawannya. Setelah Filipina merdeka, bangsa Moro justru terisolir dari kelompok mayoritas di negara ini dan mendapat perlakuan diskriminatif.

Editor : Eka Dian Syahputra

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut