get app
inews
Aa Text
Read Next : Dipanjat Kucing Saat Sholat, Imam Tarawih Teruskan Bacaan Alquran Sambil Membelainya

Prancis Akhirnya Akui Polisi Paris Bantai Ratusan Warga Warga Aljazair pada 1961

Minggu, 17 Oktober 2021 | 09:20 WIB
header img
Presiden Prancis Emmanuel Macron mengakui kejahatan yang terjadi terhadap warga Aljazair di Paris. Foto/REUTERS

"Papon tidak bertindak sendiri. Orang-orang disiksa, dibantai di jantung kota Paris dan para petinggi tahu," ungkap Hadjam, menyerukan pengakuan atas "kejahatan negara".

Sejarawan Emmanuel Blanchard mengatakan komentar Macron mewakili "kemajuan" dan telah "lebih jauh" daripada para pendahulunya.

Pembantaian yang terjadi selama perang melawan pemerintahan Prancis di Aljazair, disangkal atau disembunyikan oleh pemerintah Prancis selama beberapa dekade.

Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut