get app
inews
Aa Text
Read Next : Mengenal Tran Thi Luu, Wanita Vietnam yang Mengaku Tidak Tidur selama 11 Tahun

Studi Menunjukkan Tidur Kurang dari 6 Jam Bisa Picu Kanker hingga Penyakit Jantung

Jum'at, 10 Februari 2023 | 16:38 WIB
header img
Ilustrasi Wanita Kurang TIdurn dari 6 Jam. Foto: Freepik

JAKARTA, iNewsBekasi.id - Studi terbaru menunjukkan tidur kurang dari enam jam bisa memicu kanker sampai penyakit jantung yang mematikan.

Sejumlah penelitian pun merekomendasikan orang dewasa tidur minimal tujuh hingga delapan jam. Tidur yang cukup serta berkualitas dapat membantu Anda mencegah iritasi dan rasa lapar.

Kendati demikian, sebab beberapa alasan mulai dari begadang, pesta, pekerjaan, stres hingga insomnia bikin banyak orang tidur kurang dari enam jam. Parahnya lagi, hal itu sudah jadi kebiasaan.

Dilansir dari SINDOnews, Jumat (10/2/2023), berikut dampak buruk tidur kurang dari enam jam.

1. Kekebalan Tubuh Menurun

Tidak cukup tidur bisa berdampak terhadap kemampuan tubuh untuk melawan serangga dan infeksi. Jumlah tidur juga dapat berdampak langsung pada cara kerja sistem kekebalan tubuh dan bagaimana tubuh melawan serangga dan infeksi.

2. Berat Badan Naik

Tidur kurang dari enam jam bisa mengakibatkan diabetes dan obesitas dari waktu ke waktu. Di mana hal ini dapat mengakibatkan resistensi insulin dengan meningkatkan kadar kortisol, ghrelin, leptin, hormon yang mengatur rasa lapar bersama dengan peningkatan nafsu makan, makan berlebihan dan penambahan berat badan.

3. Penurunan Kognitif

Penurunan dan gangguan kognitif yakni kemungkinan nyata dalam hal kurang tidur. Seiring waktu, kurang tidur bisa menyebabkan penurunan memori dengan mencegah organ utama mengeluarkan protein berbahaya yang menyebabkan peradangan. Sehingga, dalam jangka panjang, kondisi ini meningkatkan risiko demensia dan penyakit Alzheimer.

Editor : Eka Dian Syahputra

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut