Allah berfirman: "Wahai Musa, Aku telah membuka satu pintu rezeki kepada mereka, tetapi mereka membuka beberapa pintu rezeki untuk hamba-hamba Ku. Wahai Musa, maka Aku titipkan lebih lama kekayaan itu pada mereka."
Kemudian Nabi Musa menjawab: "Maha Suci Engkau Ya Allah, betapa Maha Mulia urusan-Mu dan Maha Tinggi kedudukan-Mu."
Inilah hikmah dan keutamaan orang yang berjihad dengan harta dan membantu kesulitan orang lain. Allah berfirman dalam Al-Qur'an:
قُلۡ اِنَّ رَبِّىۡ يَبۡسُطُ الرِّزۡقَ لِمَنۡ يَّشَآءُ مِنۡ عِبَادِهٖ وَيَقۡدِرُ لَهٗ ؕ وَمَاۤ اَنۡفَقۡتُمۡ مِّنۡ شَىۡءٍ فَهُوَ يُخۡلِفُهٗ ۚ وَهُوَ خَيۡرُ الرّٰزِقِيۡنَ
Artinya: "Katakanlah, "Sungguh, Tuhanku melapangkan rezeki dan membatasinya bagi siapa yang Dia kehendaki di antara hamba-hamba-Nya." Dan apa saja yang kamu infakkan, Allah akan menggantinya dan Dialah pemberi rezeki yang terbaik." (QS. Saba Ayat 39)
Artikel ini telah diterbitkan di halaman SINDOnews dengan judul "Bukan Salat dan Puasa, Inilah Amalan Paling Disukai Allah dari Nabi Musa".
Editor : Aditya Nur Kahfi